BERITA TREND – GDM atau Gestational Diabetes Mellitus adalah suatu kondisi di mana seorang wanita yang sebelumnya tidak menderita diabetes mengalami kadar gula darah tinggi selama kehamilan.
Kondisi ini biasanya terdeteksi pada trimester kedua atau ketiga kehamilan dan dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan ibu hamil dan bayi yang ada di kandungan apabila tidak dikelola dengan baik.
Penyebab dan Faktor Risiko
Penyebab pasti GDM belum sepenuhnya dipahami, tetapi ada beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengembangkan kondisi ini.
Faktor-faktor tersebut meliputi riwayat keluarga dengan diabetes, kelebihan berat badan atau obesitas, usia ibu yang lebih tua (lebih dari 25-30 tahun), riwayat kelahiran bayi dengan berat lahir besar (makrosomia), serta riwayat pribadi dengan GDM pada kehamilan sebelumnya.
Gejala dan Diagnosis
GDM sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas, sehingga penting untuk melakukan skrining rutin selama kehamilan.
Baca Juga: Jangan Panik, Tetap Tenang: Berikut Ini Merupakan Cara Sederhana Mengatasi Sakit Gigi pada Ibu Hamil
Diagnosis GDM biasanya dilakukan melalui tes toleransi glukosa oral (TTGO), di mana ibu hamil diminta untuk minum larutan gula dan kadar gula darahnya diukur dalam beberapa interval waktu.
Dampak GDM pada Ibu dan Bayi
Jika tidak dikelola dengan baik, GDM dapat menyebabkan komplikasi serius baik bagi ibu maupun bayi.
Pada ibu, GDM meningkatkan risiko untuk mengembangkan hipertensi gestasional dan preeklampsia, serta diabetes tipe 2 di masa depan.
Pada bayi, kondisi ini dapat menyebabkan makrosomia, yang meningkatkan risiko persalinan sesar dan cedera saat lahir.
Selain itu, bayi yang lahir dari ibu dengan GDM juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hipoglikemia (kadar gula darah rendah) setelah lahir dan mengembangkan obesitas atau diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Pengelolaan dan Pencegahan
Pengelolaan GDM biasanya melibatkan perubahan gaya hidup, seperti diet sehat dan seimbang, aktivitas fisik yang teratur, dan pemantauan kadar gula darah secara rutin.
Dalam beberapa kasus, obat-obatan atau insulin mungkin diperlukan untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal.
Pencegahan GDM meliputi menjaga berat badan yang sehat sebelum dan selama kehamilan, mengadopsi pola makan yang sehat, dan berolahraga secara teratur.
Dengan pengelolaan yang tepat, sebagian besar wanita dengan GDM dapat menjalani kehamilan yang sehat dan melahirkan bayi yang sehat.
Penting untuk berkonsultasi dengan tenaga medis secara rutin untuk memantau kondisi dan memastikan penanganan pada ibu hamil dan bayi dalam kandungan dengan optimal. ***
