BERITA TREN – Mata panda, atau lingkaran hitam di bawah mata, merupakan masalah estetika yang sering dikeluhkan banyak orang.
Kondisi mata panda ini dapat membuat wajah terlihat lelah dan kurang segar. Apalagi bagi pria atau wanita yang mempunyai kegiatan di luar ruangan dan harus bertemu klien.
Baca Juga: Punya Masalah Kantong Mata? Ini Dia Penyebab dan Beberapa Langkah Alami Atasi Masalah Mata Panda
Ternyata ada berbagai faktor yang menyebabkan mata panda, yang dapat dikategorikan ke dalam faktor internal dan eksternal. Penasaran bukan?
Faktor Internal Penyebab Mata Panda
1. Genetik
Salah satu penyebab utama mata panda adalah faktor genetik. Jika orang tua atau keluarga dekat memiliki lingkaran hitam di bawah mata, kemungkinan besar anak-anak mereka juga akan mengalaminya. Genetik mempengaruhi struktur kulit dan distribusi melanin di sekitar mata.
2. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, kulit kehilangan elastisitas dan menjadi lebih tipis. Penurunan produksi kolagen juga menyebabkan kulit di sekitar mata menjadi lebih transparan, sehingga pembuluh darah di bawahnya lebih terlihat, menciptakan kesan lingkaran hitam.
3. Alergi dan Kondisi Medis
Alergi, terutama alergi musiman atau dermatitis atopik, dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan di sekitar mata, yang pada gilirannya memperburuk tampilan lingkaran hitam. Selain itu, kondisi medis seperti anemia juga dapat menyebabkan kulit di bawah mata tampak lebih gelap.
Faktor Eksternal Penyebab Mata Panda
1. Kurang Tidur
Kurang tidur adalah salah satu penyebab paling umum dari mata panda. Tidur yang tidak cukup dapat menyebabkan kulit menjadi pucat, sehingga pembuluh darah di bawah kulit lebih terlihat.
2. Dehidrasi
Kekurangan cairan tubuh dapat membuat kulit di bawah mata tampak kusam dan cekung, yang memperparah tampilan lingkaran hitam.
3. Gaya Hidup Tidak Sehat
Konsumsi alkohol dan merokok dapat mempercepat penuaan kulit dan merusak pembuluh darah, yang memperburuk lingkaran hitam di bawah mata.
4. Paparan Matahari
Paparan sinar UV yang berlebihan dapat meningkatkan produksi melanin di kulit, sehingga area di sekitar mata menjadi lebih gelap.
Cara mengatasi mata panda memerlukan pendekatan holistik, termasuk perbaikan pola tidur, hidrasi yang cukup, dan perawatan kulit yang tepat.
Penggunaan krim mata yang mengandung vitamin C, retinol, atau asam hialuronat juga bisa membantu mencerahkan area di bawah mata.
Selain itu, menghindari faktor pemicu seperti paparan sinar matahari langsung dan gaya hidup tidak sehat akan sangat bermanfaat dalam mencegah dan mengurangi mata panda. ***