BERITA TREN – Rabiul Awal bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Bukan hanya di Indonesia saja, ternyata perayaan Maulid Nabi di seluruh dunia juga dilakukan dengan berbagai tradisi.
Perayaan Maulid Nabi di seluruh dunia ini memakai tradisi yang unik. Sehingga sayang sekali untuk dilewatkan.
Penasaran seperti apa perayaan Maulid Nabi di seluruh dunia. Simak beberapa negara yang melakukan perayaan Maulid Nabi di bawah ini.
Baca Juga: Simak! Ini Dia 7 Perbedaan Antara PPPK dan PNS Sebelum Kamu Daftar CASN 2023
1.Inggris
Ketika memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, masyarakat muslim di London mengadakan pawai berjamaah di jalanan kota London sembari bersholawat dan takbir.
Dengan cara ini, masyarakat muslim London akan lebih bersemangat melakukan dakwah dengan mengingat juang Nabi SAW ketika berdakwah.
Kegiatan lain yang dilakukan muslim London untuk memperingati Maulid Nabi SAW yaitu pembacaan puisi, lomba syair, dan pemberian infaq dan shodaqoh kepada kaum kurang mampu.
2. Yaman
Di Yaman (Tarim), perayaan Maulid Nabi SAW dengan cara penduduk berbaris di jalan-jalan dengan mengibarkan bendera Maulid dan memainkan genderang.
Baca Juga: Prediksi Skor H2H Persebaya Surabaya vs Arema, Streaming Liga 1 Indonesia: Sabtu 23 September 2023
Mereka juga menghias kendaraan, rumah, dan jalan-jalan dengan lampu hijau. Hampir semua lampu dekorasi berwarna hijau.
3. Palestina
Tidak ketinggalan di Palestina, perayaan Maulid Nabi SAW dirayakan dengan cara menyanyikan lagu-lagu renungan untuk memuji kehidupan dan kepribadian Nabi Muhammad di jalan-jalan.
Selain itu, juga ada pembagian bermain secara luas di antara anak-anak selama perayaan Maulid.
4. Tunisia, Lebanon, dan Mesir
Ketika negara ini memiliki tradisi maulid yang hampir sama. Selain ada ceramah Sirah Nabawiyah, juga ada tradisi bagi-bagi permen kepada orang terkasih.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Dia Aturan dan Contoh Swafoto CPNS dan PPPK 2023 yang Disarankan
Di negara Mesir, permen tersebut berbentuk pengantin maulid yang diberikan kepada istri dari suami mereka.
Sedangkan di Tunisia, perayaan Maulid Nabi lebih meriah dibandingkan Lebaran Idul Fitri.
Bukan hanya membaca Qasidah Al Hamziyah, mereka juga membuat Asidah. Yakni sejenis bubur manis khas Tunis. Makanan ini hanya ada khusus saat Maulid Nabi saja.
Unik sekali bukan perayaan Maulid Nabi di seluruh dunia. Bukan hanya di Indonesia yang merayakan Maulid Nabi dengan meriah, ada juga belahan dunia lainnya yang ikut memeriahkan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
***