BERITA TREN -Isu kesehatan mental tampaknya hingga kini masih perlu mendapatkan perhatian khusus dari semua kalangan termasuk para orang tua.
Berdasarkan Indonesia National Adolescent Mental Health Survey 2022, setidaknya ada 15, 5 juta (34,9%) remaja mengalami masalah mental dan 2,54 juta (5,5%) remaja mengalami gangguan mental.
Dari sekian banyak kasus yang terjadi, penyebabnya sendiri beragam, misalnya karena bullying, dari keluarga broken home, tekanan pekerjaan, dan sebagainya.
Baca Juga: LAKSANAKAN! 5 Tips Agar Rambut Cepat Panjang dan Sehat yang Mudah dan Murah
Tingkatkan Motivasi Hidup dengan Hal Ini!
Seorang yang mengalami masalah mental health umumnya motivasi hidupnya akan menurun sehingga timbul keinginan untuk bunuh diri.
Demi menghindari hal itu, sebaiknya lakukan langkah sederhana untuk meningkatkan motivasi hidup. Berikut pembahasannya.
1. Miliki Alasan untuk Melakukan Suatu Hal
Hilang minat pada hal-hal yang disukai menjadi tanda bahwa mental seseorang sedang tidak baik-baik saja.
Coba cari hal-hal yang bisa dijadikan suatu alasan untuk tetap melakukan hal yang disukai. Misalnya berkaitan dengan orang tua, saudara, teman, cita-cita, atau lainnya.
2. Beri Hadiah untuk Diri Sendiri
Dalam menerapkan reward and punishment atau memberi hadiah dan hukuman sendiri harus hati-hati.
Jangan terlalu berlebihan dalam melakukan kedua hal tersebut. Cukup lakukan sewajarnya dan hindari menentukan reward yang selalu berkaitan dengan hal besar.
Reward sendiri bisa berkaitan dengan hal sederhana, misalnya setelah menyelesaikan tugas A, berikan reward ke diri sendiri tidur yang cukup dan efektif.
3. Berpikir Hal-Hal Positif
Sering menetapkan target atau mengharapkan suatu hal tetapi tidak tercapai menjadi alasan banyak orang tidak lagi ingin berjuang.
Dalam kondisi ini, kamu perlu meningkatkan motivasi hidup dengan selalu berpikir positif untuk membuat alam bawah sadar bangkit.
4. Ganti Kata Berjuang dengan Tantangan
Dalam mindset kebanyakan orang, ketika kita berjuang maka harus mendapatkan hasil yang diperjuangkan.
Oleh karenanya, mulai sekarang ganti kata berjuang dengan tantangan.
Ketika kita berpikir seperti itu, alam bawah sadar menjadi lebih semangat tanpa terbebani dengan hasil yang harus selalu bagus.
Menjaga kesehatan mental remaja merupakan PR berat untuk berbagai lapisan masyarakat termasuk orang tua, guru, dan lingkungan sekitar. ***
