BERITA TREN – Sekarang ini banyak sekali marketplace yang menawarkan dan menjual obat tradisional dengan beragam khasiat dan manfaatnya yang bagus untuk kesehatan.
Tapi, sebaiknya kenali dulu obat tradisional yang ingin dikonsumsi dengan baik jangan sampai menjadi menyesal karena ternyata obat tersebut tidak cocok untuk kondisi badan kamu.
Obat tradisional sendiri pada dasarnya merupakan obat yang diracik menggunakan bahan-bahan herbal, dan ternyata tidak termasuk ke dalam standar pengobatan medis atau non konvensional.
Baca Juga: Atasi Demam Pada Anak Tanpa Obat, Orang Tua Wajib Tahu! Cukup Pakai Obat Herbal
Tidak sedikit orang yang memanfaatkan obat tradisional sebagai pengobatan alternatif dengan berbagai alasan.
Ada banyak alasan tentunya, misalnya seperti:
1. Harganya yang lebih terjangkau
2. Obat herbal dianggap tidak memiliki efek samping
3. Bisa jadi juga karena mendapatkan rekomendasi dari orang terdekat
Kalau kamu masih ingin memastikan apakah obat tradisional yang dijual di marketplace aman atau tidak, sebaiknya kamu cari tahu dulu.
Di Indonesia sendiri obat tradisional dianggap aman dan layak untuk dikonsumsi apabila sudah mendapatkan sertifikat dari BOPM dan sudah melewati proses yang sudah teruji klinis.
Biar kamu gak salah pilih, berikut ini adalah 3 merek obat tradisional yang sudah teruji klinis dan mendapatkan sertifikat dari BPOM, yakni:
1. JAMU
2. OBAT HERBAL TERSTANDAR
3. FITOFARMAKA
Baca Juga: Atasi Liver dengan Resep Detox Liver: Cukup Manfaatkan 5 Bahan Herbal, Salah Satunya Cabe Rawit
Berikut adalah tips yang bisa kamu terapkan untuk menghindari pengobatan tradisional bodong dari dr. M. Tasrif Mansur, Sp. PD oleh BeritaTren.com, antara lain:
1. Pastikan kalau informasi yang kamu dapatkan bukan hoax, cari informasi lebih lanjut dari berbagai sumber seperti internet atau orang yang ahli pengobatan.
2. Jangan terkecoh oleh testimoni yang ada pada laman e-commerce yang ada, kamu harus jeli sebelum yakin untuk membeli produk pengobatan tradisional tersebut.
3. Jangan jadikan pengobatan alternatif sebagai pengganti pengobatan mainstream, tidak ada salahnya untuk konsultasi dengan orang yang paham dengan dunia medis agar tidak salah mendapatkan informasi.
Bagaimana, sudah jelas bukan? Semoga ulasannya bermanfaat yah, Treners! ***