BERITA TREN – Bagi umat muslim, bulan Ramadhan merupakan bulan yang istimewa untuk menunaikan ibadah puasa. Uniknya, ada tradisi berbagai negara jelang puasa Ramadhan 2023.
Tradisi apa sajakah itu?
Beritatren.com akan merangkum tradisi berbagai negara jelang puasa Ramadhan 2023.
Mawa’izh Al Rahman
Tradisi menyambut Ramadhan ini berasal dari Negara Mesir. Acara Mawa’izh Al Rahman berlangsung selama dua minggu menjelang puasa Ramadhan.
Tradisi ini menawarkan berbagai macam makanan tradisional, seperti hummus, falafel, dan makanan lainnya.
Kemudian makanan-makanan tersebut diletakkan di atas panggung-panggung kecil di jalan-jalan kota.
Bukan hanya itu saja, mereka juga menyediakan berbagai macam hidangan secara besar-besaran dan mewah pada malam pertama Ramadhan.
Baca Juga: Contoh Ucapan Maaf Menjelang Puasa Bulan Ramadhan: Penuh Permohonan Tulus
Tradisi yang satu ini dikenal dengan nama Iftar Mevsimi.
Roadha Mas
Roadha Mas merupakan salah satu tradisi menyambut Ramadhan dari Negara Maladewa.
Tradisi ini berupa kegiatan tradisional kuno yang dilakukan masyarakat lokal. kegiatannya adalah membuat puisi yang terdiri dari 3 baris atau lebih.
Selain pembuatan puisi, di Maladewa juga terdapat berbagai makanan khas yang bisa ditemukan.
Seperti Voni Boakiba, Kulhi Boakibaa, dan makanan khas lainnya.
Baca Juga: Mengenal Dugderan, Tradisi Sebelum Ramadhan di Semarang, Catat Tanggalnya! Tahun Ini Lebih Meriah
Festival Malam Hari
Tradisi berbagai negara jelang puasa Ramadhan 2023 selanjutnya adalah festival malam hari.
Tradisi ini berasal dari Algeria, tujuannya tradisi ini untuk menjaga silaturahmi dan kerukunan antar masyarakat.
Masyarakat di sana mengawali hari Ramadhan dengan mengadakan sebuah festival pada malam hari.
Tidak tanggung-tanggung, festivalnya diselenggarakan pada malam hari sampai sahur tiba.
Baca Juga: Prediksi Skor H2H Juventus vs Sampdoria, Streaming Liga Italia: Senin 13 Maret 2023
Festival ini dilakukan di jalanan, ada banyak stand makanan dan hiburan yang bisa dinikmati.
Fanous Ramadhan
Penasaran bagaimana tradisi masyarakat Arab Saudi menyambut Ramadhan?
Masyarakat di sana menggantungkan lampu khusus di sepanjang jalan-jalan kota. Nama tradisi tersebut adalah Fanous Ramadhan.
Bukan hanya itu saja, masyarakat di sana juga mengadakan acara Al Majlis.
Baca Juga: Erupsi di Puncak Merapi, Magelang Bertaburan Abu Vulkanik
Yaitu sebuah acara berkumpul bersama keluarga atau teman-teman pada malam Ramadhan untuk makan bersama dan berbincang.
Unik bukan! Itulah tradisi berbagai negara jelang puasa Ramadhan 2023. Pastinya semua tradisi tersebut memiliki tujuan untuk menjaga silaturahmi dan kerukunan.
***
