Berita Tren – Pernah dengar ini engga, “enak jadi ibu hamil, karena tidak ada makanan dan minuman yang menjadi pantangan ibu hamil!”.
Tapi pada kenyataannya menjadi ibu hamil itu tidak semudah yang orang-orang bayangkan.
Mungkin benar untuk sebagian wanita yang sedang hamil tidak memiliki pantangan apapun untuk dirinya juga janinnya sehingga janin lahir dengan selamat ke dunia.
Tapi akan berbanding berbalik dengan wanita yang memiliki riwayat sensitif dengan kehamilan ataupun susah memiliki keturunan.
Maka ada baiknya untuk menghindari berbagai macam makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi sebelum hamil. Diantaranya adalah:
Makanan
- Daging Mentah
Wajib untuk diketahui dan menjadi pantangan ibu hamil muda, tidak boleh mengkonsumsi daging mentah karena didalamnya banyak mengandung sumber penyakit seperti toksoplamsa, salmonella dan E. colli.
Dimana sejumlah bakteri tersebut dapat menyebabkan janin mengalami masalah kesehatan bahkan keguguran.
Daging mentah tersebut sudah termasuk daging sapi, daging unggas atau ikan.
- Daging Deli
Apakah Anda pernah mencicipi daging deli? Daging deli adalah jenis daging olahan yang biasanya dipakai dalam isi Hamburger dan sandwich (roti isi daging).
Daging deli ini ternyata mengandung listeria yang dapat menyebabkan keguguran. Dan listeria ini menyerang janin secara langsung melalui plasenta.
Baca Juga: Berapa Lama Presto Daging Sapi Biar Empuk? Ini Dia Jawaban Lengkapnya!
Tanda awal yang sering ditemukan pada saat keracunan listeria yakni keracunan darah pada ibu hamil.
- Ikan / Daging Asap
Masih sama dengan daging deli, ikan atau daging asap mengandung listeria yang berbahaya untuk ibu hamil.
- Ikan Mackerel
Tingkat merkuri yang tinggi pada ikan mackerel jelas sangat berbahaya untuk ibu hamil dan janin, karena bisa menyebabkan kerusakan otak pada janin Anda.
Merkuri yang terkandung juga menyebabkan keracunan pada janin yang bisa memicu kematian atau kelahiran prematur.
Baca Juga: Resep Ikan Kembung Bumbu Kuning yang Menggoda Lidah dan Buat Keluarga Doyan Makan di Rumah
- Ikan Hiu
Memiliki tingkat merkuri yang sama halnya seperti ikan mackerel, jadi sebaiknya dihindari!
- Sushi
Sangat tidak dianjurkan mengkonsumsi sushi yang notabenenya banyak menggunakan ikan mentah, karena memiliki tingkat risiko yang sama dengan daging mentah.
- Ikan yang Terkontaminasi Limbah Industri
- Kerang Mentah
- Telur Mentah
- Keju Feta
- Sayuran Mentah (Lalapan)
Biasanya ibu hamil muda sangat menyukai makanan segar, termasuk lalapan.
Baca Juga: Cari Tahu Apa itu Displasia, Penyebab, Cara Mencegahnya sampai dengan Cara untuk Mengobatinya!
Beberapa jenis sayuran sehat yang sering digunakan sebagai lalapan diantaranya adalah selada, daun bawang, mentimun dan jenis sayuran lain.
Tahukah Anda bahwa sayuran mentah yang tidak dimasak ternyata dapat menyebabkan infeksi karena terkena toksoplasmosis.
Bahkan residu berupa pestisida yang digunakan pada saat memupuk sayuran tersebut, kemungkinan dapat menyebabkan resiko penyakit seperti kanker.
- Hati
Sebenarnya semua jenis hati seperti hati ayam, hati sapi juga jenis unggas lain mengandung vitamin A yang cukup tinggi.
HatiBaca Juga: Pengen Diet yang Gak Menyiksa? Ketahui Makanan Sehat Untuk Diet Alami dan Tetap Bugar!
Tapi jika hati dimakan berlebihan dapat menyebabkan resiko kelahiran bayi cacat. Hal tersebut karena tubuh menerima terlalu banyak vitamin A.
Oleh sebab itu mengkonsumsi vitamin A yang bersumber dari sayuran dan buah-buahan jauh lebih menyehatkan daripada hati.
Minuman
- Susu yang Tidak Dipasteurisasi
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pasteurisasi adalah proses untuk menghilangkan sumber penyakit dengan proses yang higienis yang biasa diproduksi oleh pabrik-pabrik.
Namun ada beberapa jenis susu yang tidak dipasteurisasi dan dijual segar diantaranya susu kambing, susu domba atau susu sapi.
Sayangnya susu segar tersebut banyak mengandung sumber penyakit seperti Listeria.
Listeria ini dapat menyebabkan janin keracunan bahkan kematian. Begitu juga efek kesehatan pada Anda juga lebih berat seperti keracunan darah.
- Kopi
Kopi mengandung kafein yang cukup tinggi, jadi tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.
- Teh Hijau
Sama halnya dengan kopi, teh hijau memiliki kandungan kafein yang lumayan. Dan ternyata teh hijau memiliki risiko, diantaranya adalah:
- Kandungan teh hijau berupa epigallokatekin yang dapat mengganggu penyerapan asam folat pada tubuh terutama ibu hamil.
- Kandungan kafein juga menyebabkan bayi lahir dengan berat badan rendah atau prematur.
- Kafein berlebihan ternyata menyebabkan resiko keguguran bahkan kematian janin yang masih sangat muda.
- Alkohol dan minuman bersoda
Alkohol sudah sangat dilarang sepanjang kehamilan oleh para ahli klinis. Karena alkohol menyebabkan gangguan pertumbuhan janin.
Jadi saat alkohol masuk ke dalam tubuh maka plasenta akan menyerap dari darah ibu dan disalurkan ke janin.
Jelas itu sangat tidak baik untuk pertumbuhan janin juga dapat mengurangi tingkat kesadaran sang ibu.
Begitu pula dengan minuman bersoda, kandungan sodanya dapat menyebabkan panas pada perut juga janin. Bila tidak kuat, janin akan rusak sehingga terjadi keguguran.
- Es Teh
Es teh memang sangat menyegarkan sehingga banyak ibu yang sedang hamil muda menyukainya.
Namun es teh ini juga mengandung kafein karena sama seperti jenis minuman teh lain. Berikut ini beberapa efek minum es teh selama hamil muda:
- Berlebihan es teh dapat meningkatkan resiko keguguran karena terdapat kafein yang cukup tinggi.
- Berlebihan es teh menyebabkan bayi terlahir dengan berat badan yang rendah karena kandungan kafein pada teh tersebut.
- Es teh yang berlebihan dapat meningkatkan resiko kematian bayi karena janin yang kurang nutrisi sejak dalam kandungan Anda.
- Terakhir es teh juga menyebabkan gangguan sulit tidur, lemah dan lesu, hingga anemia.
Demikianlah beberapa makanan dan minuman yang menjadi pantangan ibu hamil konsumsi, semoga bermanfaat untuk Anda juga keluarga dan sekitar Anda.***