Apakah Anda bosan dengan sayuran yang disuntik pestisida yang dapat merusak kesehatan?
Atau merasa kesulitan untuk mendapatkan buah-buahan segar dan sehat di toko-toko yang dekat dengan rumah?
Memiliki kebun sayur dan buah sendiri bisa menjadi solusi terbaik untuk masalah tersebut.
Namun, salah satu hambatan dalam memiliki kebun sayur dan buah adalah lahan yang terbatas.
Tidak perlu khawatir, karena pada artikel ini akan membahas tips dan trik tentang bagaimana mempunyai kebun sayur dan buah sendiri di lahan yang terbatas.
Pilih tanaman yang tepat
Pilihlah tanaman yang tepat adalah langkah pertama yang harus diambil.
Kita harus mempertimbangkan jenis tanaman mana yang cocok dengan daerah tempat tinggal.
Beberapa jenis tanaman yang cocok ditanam di lahan terbatas adalah cabe, kangkung, bawang, bayam, tomat dan terong.
Selain itu, jenis-jenis buah seperti jeruk, lemon, strawberry, blueberry juga dapat ditanam di pot atau teralis agar menghemat ruang.
Baca juga: Pilihan Sportswear Pria yang Wajib Dimiliki: Meningkatkan Kinerja Saat Berolahraga dan Gaya
Gunakan teknik bertanam vertikal
Teknik bertanam vertikal sangat cocok bagi kita yang memiliki lahan yang terbatas.
Teknik ini memanfaatkan ruang yang vertikal dengan menggunakan tiang penyangga atau teralis.
Tanaman seperti cabe, tomat, dan terong dapat ditanam memanfaatkan tiang sebagai penopang.
Selain menghemat ruang, teknik bertanam ini dapat mempermudah kita dalam perawatan tanaman.
Ciptakan kompos sendiri
Sebelum mulai menanam, pastikan kita memiliki media tanam yang baik.
Salah satunya adalah dengan membuat kompos sendiri.
Kompos dapat dibuat dari limbah dapur atau sampah organik lainnya.
Cara membuatnya pun cukup mudah dan dapat menghemat pengeluaran kita dalam membeli pupuk buatan.
Gunakan air secara efektif
Sumber daya air menjadi salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan dalam menanam.
Pastikan kita memilih tanaman yang cocok dengan kondisi air yang tersedia.
Saat menyiram, pastikan juga air tidak terbuang dan diserap ke dalam tanah.
Dalam hal ini, teknik penyiraman tetes juga dapat membantu menghemat penggunaan air.
Buat perencanaan matang
Sebelum menanam, buatlah perencanaan matang mengenai tata letak kebun dan jenis tanaman yang ingin ditanam.
Pastikan kita memberi jarak yang cukup antar tanaman agar mempermudah dalam perawatan dan pertumbuhan tanaman.
Rutin merawat tanaman
Merawat tanaman adalah kunci sukses dalam menanam kebun.
Pastikan kita rutin melakukan pemeliharaan seperti menyiram, membersihkan gulma, dan memberikan pupuk.
Tanaman yang sehat dan terawat akan memberikan hasil yang lebih baik.
Mendapatkan sayur dan buah yang sehat dan segar tidak lagi menjadi hal yang sulit bagi kita yang memiliki lahan terbatas.
Dengan memilih tanaman yang tepat, menggunakan teknik bertanam vertikal, ciptakan kompos sendiri, menggunakan air secara efektif, membuat perencanaan yang matang, dan rutin merawat tanaman, kebun kita akan berbuah dengan baik.
Selamat mencoba!