BERITA TREN – Drama Panjang kasus pembunuhan Brigadir Yosua akhirnya sampai kepada babak akhir, dengan sidang putusan terdakwa Eliezer di Pengadilan Negeri Jakarta.
Tak bisa dibendung, teriakan kemenangan dari para pendukung Eliezer dan tangis kebahagian Bang Ronny pun pecah, sesaat setelah dibacakannya putusan dari Majelis Hakim.
Ibunda mendiang Brigadir Yosua pun memanjatkan doa terdalam untuk Eliezer yang ikut terlibat dalam perbuatan menghilangkan nyawa putranya.
Baca Juga: Dibalik Tingkah Melaney Ricardo yang Kocak, Ternyata Ada Ketabahan Menahan Sakit Hingga Angkat Rahim
Dilansir BeritaTren.com dari chanel YouTube Intens Investigasi tanggal 16 Februari 2023, semua orang seolah mengaminkan doa tulus Rosti Simanjuntak dihadapan awak media dan para pendukung Eliezer.
Ketua Hakim Wahyu Iwan Santoso menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ricard Eliezer, dengan kurungan 1 tahun 6 bulan penjara.
Putusan tersebut karena Majelis Hakim menilai terdakwa Eliezer terbukti bersalah, turut serta melakukan pembunuhan terhadap Brigadir Yosua.
Baca Juga: 4 Tahun Menikah, Shelvie Hana Layangkan Gugatan Cerai pada Daus Mini, Inilah Alasannya
Rosti simanjuntak, mengucapkan terima kasihnya atas kejujuran Eliezer dan telah membela mendiang Brigadir Yosua di persidangan.
Ucapan terima kasih kepada Hakim juga ia sampaikan karena telah meringankan hukuman untuk Richard Eliezier atas tuntutan jaksa penuntut umum (JPU).
Rosti juga memohon kepada Richard Eliezier untuk ikhlas menerima putusan hakim, agar anaknya yang telah terbunuh, roh nya tenang dan damai bersama Tuhan.
Baca Juga: Viral Childfree, Gitasav dan Paulus Akhirnya Buka Suara Karena Hujan Komentar Negatif
Menanggapi teriakan, “Richard bebas” dari para pendukung Eliezier, Rosti berpesan agar bisa menerima putusan ini dan tidak membuat keributan.
Meskipun dirinya merasa jika hukuman yang diberikan kepada para pelaku pembunuhan anaknya masih terhitung ringan, tetapi ia percaya bahwa inilah hukum terbaik manusia, yang direstui oleh Tuhan dari Surga-Nya.
Putusan ini merupakan jawaban dari doa-doanya kepada Tuhan, seperti yang rakyat suarakan, agar tegaknya keadilan di negara ini.
Dalam suasana penuh haru dan masih menyisakan kesedihan, Rosti mengajak semua pihak untuk mengambil pelajaran dari setiap kejadian yang sudah dilalui.
Baca Juga: Bagaimana Cara Bayar Paspor via ATM BRI? Ini Dia Langkah-langkah yang Bisa Kamu Lakukan
Terutama untuk anak-anak muda, wanita yang selalu berusaha tegar itu mengajak untuk selalu berfikir positif dan jangan tergiur oleh keserakahan maupun jabatan ataupun itu yang membuat kerusakan dimasa depan.
“Jadi marilah bersihkan hati kita, kuatkan iman agar kita boleh melakukan yang terbaik dihadapan Tuhan, agar tuhan bisa memperhitungkan apa yang kita lakukan di bumi ini” ajaknya di hadapan awak media.
“Semoga Bharada E menjadi anak-anak Tuhan, yang dipakai Tuhan untuk membantu ini semua terbuka” doa tulus dari Ibunda Yosua.
Menurut Pengacara Ronny Talapessy, “Hasil vonis hari ini memuaskan bagi kami team penasehat hukum, keluarga dan saya pikir masyarakat juga merasa puas terhadap putusan majelis hakim hari ini”
Orang tua Eliezer juga merasa terharu dan terkejut karena dari 12 tahun tuntutan bisa menjadi 1,5 tahun.
“Kami bangga anak kami bisa jujur, bisa kooperatif, tidak berubah-rubah pernyataanya” ungkap ibu Eliezer.
Richard Eliezer Pudihang Lumiu masuk ke akademi militer melalui jalur biasa, dan dari kecil orang tuanya selalu menanamkan bahwa kejujuran itu paling utama dalam hidup.
“Kami sangat bersyukur bahwa ini pekerjaan Tuhan karena melihat Eliezer ini jujur dan ia ini berani dalam memberikan kesaksian dan membuka kebenaran dihadapan orang-orang” lanjutnya.
Karena hal itulah orang tua Eliezer meyakini banyak simpati untuk anaknya dan ikut mendoakan Eliezier.***