BERITA TREN – Beberapa waktu terakhir, matahari terasa sangat terik bahkan membuat tidak nyaman ketika keluar rumah di siang hari.
Bukan hanya terjadi di Indonesia saja, fenomena ini juga dirasakan hampir seluruh masyarakat dunia.
Global warming memang sudah terjadi sejak beberapa dekade terakhir yang mengakibatkan sehu di bumi kian tinggi.
Baca Juga: Jadwa Lengkap Pekan Balap MotoGP San Marino 2023, Catat! Jangan Sampai Kelewatan
Dari data-data yang didapat, pada bulan April lalu suhu di bumi mencapai 21.1 derajat celcius. Sedangkan pada 6 Juli, suhu rata-rata global sekitar 17.23 derajat celcius.
Penyebab Suhu di Bumi Sangat Panas
Para ilmuan mengatakan ada berbagai penyebab mengapa suhi di bumi meningkat drastis pada tahun 2023 ini. Berikut beberapa penyebabnya:
1. Gerak Semu Matahari
Secara klimatologis, lonjakan panas di wilayah sub-kontinen Asia Selatan, Asia Timur, dan Indochina disebabkan oleh gerak semu matahari.
Baca Juga: Inspirasi Caption Instagram Keren untuk Memeriahkan Peringatan Hari Kucing Sedunia 2023
Pada dasarnya, gerak semu matahari terbagi menjadi dua yaitu gerak semu harian matahari dan gerak semu tahunan matahari.
Untuk yang memengaruhi musim di bumi yaitu gerak semu tahunan matahari. Itu sebabnya mengapa bisa suhu di bumi meningkat saat musim kemarau.
2. Perubahan Iklim
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa gelombang panas akan terjadi 30 kali lebih sering karena perubahan iklim.
Baca Juga: Putri Ariani Mantap Tampil Bulan September di Semifinal America’s Got Talent (AGT) 2023!
Penyebab perubahan iklim yang paling mendominasi diketahui karena emisi gas rumah kaca, pepohonan hijau semakin sedikir, dan asap pembakaran bahan bakar fosil.
Sebagai langkah untuk mencegah masalah ini semakin tak terkendali, masyarakat dihimbau mulai peduli dengan lingkungan.
3. Dinamika Atmosfer Tidak Biasa
Cuaca panas yang terjadi ini disebabkan oleh dinamikan atmosfer yang tidak biasa, misalnya terjadinya El Nino.
El Nino adalah kondisi di mana suhu permukaan laut di daerah Pasifik lebih hangat dari biasanya.
Akibatnya, di negara-negara Asia termasuk Indonesia berpotensi mengalami suhu maksimum yang tinggi.
Selain dari faktor alam, meningkatnya suhu di bumi juga dipicu oleh ulah manusia seperti penggundulan hutan dan berlebihan dalam menggunakan kendaraan bermotor.***