BERITA TREN – Berkesempatan untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan kembali harus disyukuri. Simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat.
Puasa Ramadhan merupakan ibadah yang dikerjakan setiap satu tahun sekali selama satu bulan.
Sama seperti sudah disebutkan sebelumnya, puasa wajib ini dilaksanakan setiap bulan Ramadhan. Ada pesan terkait hal itu dari Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Bagaimana jika Masih Punya Hutang Puasa sedangkan Ramadhan Sebentar Lagi? Ini Jawaban Buya Yahya
Apabila masih diberi karunia melaksanakan ibadah puasa Ramadhan sudah sepatutnya disambut gembira.
Bukan hanya gembira dan senang, harus juga dibarengi dengan bersyukur sebanyak-banyaknya.
Karena ada yang tahun lalu masih puasa, namun tahun ini karena sakit atau bahkan sudah tidak ada usia.
Baca Juga: 6 Keutamaan Puasa Ramadhan, Bulan Istimewa dan Berlimpah Pahala, Umat Muslim Wajib Tahu, Nech!
Maka barangsiapa yang diberi kesempatan puasa, maka hendak ia harus melaksanakannya kata Ustadz Adi Hidayat.
“Kepada setiap muslim beriman yang hendak berpuasa agar tidak main-main,”kata Ustadz Adi Hidayat dalam video Ustadz Adi Hidayat Official.
“Tidak main-main dan menanggap ringan kesempatan Ramadhan yang diberikan kepadanya,” lanjutnya.
Baca Juga: Ketahui Lebih Mendalam Bagaimana Hukumnya Menyikat Gigi Saat Puasa, Apakah Benar Bisa Membatalkan?
Karena kata Ustadz Adi Hidayat bisa saja seseorang di tahun-tahun selanjutnya tidak punya kesempatan menjalankan puasa Ramadhan.
“Tidak setiap orang bisa mendapatkan nikmat Ramadhan,” tegas UAH.
Bahkan kata Ustadz Adi Hidayat, sahabat Nabi Muhammad SAW mendapati akhir Ramadhan menangis karena takut tak bisa bertemu lagi tahun depan.
Itu tadi pesan Ustadz Adi Hidayat kepada orang-orang yang tahun ini mendapatkan kesempatan puasa Ramadhan. ***