BERITA TREN – Bulan Ramadhan semakin mendekat, seluruh muslim besiap diri baik lahir maupun bathin. Bertekad untuk menjalani puasa ini dengan sebaik-baiknya ibadah.
Sahur dan berbuka puasa akan menjadi aktivitas ibadah yang dilakukan berturut-turut selama satu bulan penuh, sehingga ingin selalu melewatinya dengan penuh keberkahan.
Banyak hadist dan Riwayat yang menunjukan bagaimana Rasulullah SAW melakukan sahur dan berbuka pada setiap bulan Ramdhan.
Baca Juga: Terjawab Sudah! Soal Jelaskan Karakteristik Kewajiban dalam Konteks Pemerintah
Dikutip dari laman muidigital, tim BeritaTren.com akan membagikan bagaimana kebiasaan Rasulullah SAW saat sahur dan berbuka puasa.
Inilah hadist yang meriwayatkan perihal 6 kebiasaan Rasulullah SAW saat sedang sahur dan berbuka puasa di bulan Ramadhan.
Pertama, mengakhirkan sahur.
Dari Abu Hazim, dia mendengar Sahal bin Sa’ad berkata, “Aku sahur bersama keluargaku, kemudian aku buru-buru menyelesaikanya untuk bisa dapat sholat Fajar (Subuh) berjamaah bersama Rasulullah” (HR Bukhari).
Baca Juga: Ini Jawabannya! Jelaskan Proses Terjadinya Kontak Sosial dalam Interaksi Sosial
Kedua, sahurlah meskipun sedikit.
“Sahurlah, karena dalam sahur itu ada keberkahan.” (HR Bukhari).
Ketiga, mengajak teman makan sahur dan sahur dengan kurma.
‘Irbadh bin Sariyah berkata, “Aku diajak Rasulullah SAW untuk sahur di bulan Ramadhan. Beliau bersabda, “Mari nikmatilah makanan penuh berkah ini.” (HR Ahmad)
Baca Juga: Sebutkan dan Jelaskan 3 Teknik Passing Dalam Permainan Bola Basket! Simak Penjelasannya
“Sebaik-baik sahur adalah kurma.” (HR Abu Dawud)
Keempat, menyegerakan berbuka.
Dari Abu ‘Athiyyah, dia berkata: “Saya bersama Masruq datang menemui Sayyidah Aisyah. Kami berkata,
“Wahai Ummul Mukminin, ada dua orang sahabat Nabi yang pertama menyegerakan berbuka dan menyegerakan mengerjakan sholat. Yang kedua menunda buka dan menunda sholat.”
Baca Juga: Hasil Man Utd vs Betis, Liga Eropa UEFA 2022/2023: Setan Merah Bangkit dan Bombardir Sang Tamu 4-1
Aisyah ra bertanya, ”Siapa yang menyegerakan berbuka dan menyegerakan sholat?”.
Kami menjawab, “Abdullah bin Mas’ud.” Ia berkata: Demikian juga yang dilakukan Rasilullah saw.” (HR Muslim).
“Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka. Segerakanlah berbuka, karena orang-orang Yahudi sengaja melambatkanya.” (HR Ibnu Majah).
Kelima, berbuka dengan kurma.
Dari Anas bin Malik ra, dia berkata: “Rasulullah SAW biasa berbuka dengan rutab (kurma muda/basah) sebelum sholat Maghrib. Kalau tidak ada rutab maka beliau berbuka dengan tamar (kurma kering), kalau tidak ada maka beliau berbuka dengan minum beberapa teguk air.”
Keenam, memberi hidangan berbuka orang berpuasa.
Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang membukakan (memberi perbukaan) orang yang berpuasa maka dia akan mendapatkan pahala puasanya tanpa mengurangi pahala orang itu sedikutpun.” (HR Tirmidzi).***