Alih-alih Mengurangi Makan, Jenis Diet yang Satu Ini Menggunakan Protein Shake Sebagai Pengganti Makanan

BERITA TREN – Diet protein shake atau sering juga disebut diet protein shake atau diet pengganti makanan, adalah salah satu jenis diet yang mengharuskan penggantian makanan utama dengan minuman protein shake. 

Diet ini populer di kalangan orang yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat, membangun otot, atau meningkatkan kekuatan dan stamina.

Protein shake umumnya terdiri dari campuran protein whey, kasein, atau protein nabati seperti kedelai dan kacang polong, yang diencerkan dengan air atau susu rendah lemak.

Baca Juga: Sudah Tau Tentang Metode Diet Tinggi Protein? Ini Penjelasan Beserta Meal Plan yang Bisa Anda Tiru Dirumah!

Shake juga dapat ditambahkan dengan bahan lain seperti buah-buahan, sayuran, atau nutrisi tambahan seperti serat, vitamin, dan mineral.

Dalam diet protein shake, pola makan dikurangi hingga hanya tiga kali sehari, yaitu sarapan, makan siang, dan makan malam. 

Makanan utama diganti dengan dua hingga tiga kali minum protein shake per hari. 

Protein shake membantu memenuhi kebutuhan protein harian yang diperlukan untuk membangun dan memperbaiki otot, serta membantu menekan rasa lapar dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Baca Juga: Diet Ini Merupakan Salah Satu Diet yang Paling Populer di Indonesia; Diet Mayo yang Banyak Dipakai oleh Artis

Perhatikan Beberapa Hal Ini Sebelum Memulai Diet Protein Shake

Namun, sebelum memulai diet protein shake, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pertama, pastikan untuk memilih protein shake yang tepat dan berkualitas. Konsultasikan dengan ahli gizi untuk memilih produk yang aman dan sehat untuk dikonsumsi.

Kedua, pastikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian Anda. 

Meskipun protein shake kaya akan protein, tetapi tidak mengandung semua nutrisi yang diperlukan tubuh, seperti serat, vitamin, dan mineral. 

Baca Juga: Salah Satu Diet yang Paling Direkomendasikan Oleh Para Ahli Gizi; Cari Tahu Lebih Lanjut Tentang Diet DASH

Maka, pastikan untuk tetap mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang.

Ketiga, hindari diet protein shake yang terlalu lama atau ekstrim, karena dapat menyebabkan efek samping seperti lelah, sakit kepala, dan kekurangan nutrisi penting. 

Idealnya, diet protein shake hanya dilakukan dalam jangka pendek dan di bawah pengawasan ahli gizi.

Baca Juga: Adaptasi Cara Makan Manusia Purba di Zaman Paleolitikum, Berikut Diet Paleo yang Dinilai Ampuh Untuk..

Terakhir, selalu perhatikan kebutuhan cairan tubuh dengan minum air yang cukup setiap hari. 

Diet protein shake memang efektif untuk menurunkan berat badan atau membangun otot, namun tetap perlu diimbangi dengan gaya hidup yang sehat dan olahraga teratur. ***