BERITA TREN – Diet Mayo adalah program diet yang populer di kalangan masyarakat, terutama di Indonesia.
Diet Mayo terkenal dengan klaimnya yang mampu menurunkan berat badan hingga 7 kilogram dalam waktu 13 hari.
Namun, apakah Diet Mayo aman dan sehat?
Diet Mayo terdiri dari menu makanan yang dibatasi, dengan jumlah kalori yang sangat rendah, yaitu sekitar 800-1000 kalori per hari.
Diet Mayo didasarkan pada asupan protein yang tinggi dan karbohidrat yang sangat rendah.
Menu makanan yang dianjurkan dalam Diet Mayo adalah seperti telur rebus, ikan panggang, ayam panggang, tomat, selada, dan teh hijau.
Meskipun Diet Mayo terbukti efektif dalam menurunkan berat badan, tetapi program diet ini memiliki efek samping yang cukup berbahaya bagi kesehatan.
Dalam jangka pendek, Diet Mayo dapat menyebabkan penurunan metabolisme, kelelahan, pusing, sulit berkonsentrasi, dan gangguan pencernaan.
Dalam jangka panjang, Diet Mayo dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti malnutrisi, kekurangan vitamin dan mineral, dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh.
Baca Juga: Diet Ala Mediterania: Langkah Awal Menuju Gaya Hidup yang Lebih Sehat
Contoh Meal Plan untuk Penggiat Diet Mayo
Hari 1:
- Sarapan: 1 buah jeruk dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan siang: 1 buah telur rebus, 1 irisan roti gandum, dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan malam: 1 porsi ikan panggang, 1 mangkuk selada hijau, dan 1 cangkir teh tanpa gula
Hari 2:
- Sarapan: 1 buah jeruk dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan siang: 1 potong dada ayam panggang, 1 mangkuk sayuran hijau, dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan malam: 1 buah telur rebus, 1 irisan roti gandum, dan 1 cangkir teh tanpa gula
Baca Juga: Sudah Tau Tentang Diet Rendah Garam? Diet yang Satu Ini Dinilai Sangat Ampuh Untuk Mengendalikan Nafsu Makan
Hari 3:
- Sarapan: 1 buah jeruk dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan siang: 1 buah tomat segar, 1 potong keju, dan 1 cangkir teh tanpa gula
- Makan malam: 1 porsi ikan panggang, 1 mangkuk selada hijau, dan 1 cangkir teh tanpa gula
Sebagai gantinya, jika ingin menurunkan berat badan dengan cara yang sehat, sebaiknya mengikuti program diet yang seimbang, seperti diet mediterania, diet DASH, atau diet rendah karbohidrat.
Program diet yang seimbang ini lebih memperhatikan asupan nutrisi dan menghindari pembatasan kalori yang terlalu drastis.
Dalam jangka panjang, program diet yang seimbang ini dapat membantu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, serta mencegah risiko masalah kesehatan yang lebih serius. ***