Follow FansPage
Berita Tren
Jumat, 27 Juni 2025
No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
No Result
View All Result
Berita Tren
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Gaya Hidup

Cari Tahu Apa itu Displasia, Penyebab, Cara Mencegahnya sampai dengan Cara untuk Mengobatinya!

by Kris Dwi Antara
November 11, 2022
in Gaya Hidup
0
0
SHARES
143
VIEWS

 

 

Berita Tren – Displasia memiliki arti perkembangan sel dan jaringan yang tidak normal, akan tetapi ini bukan kanker.

Sedangkan Displasia serviks adalah suatu kondisi di mana terjadi perubahan abnormal pada sel di mulut rahim (Serviks).

Kondisi ini akan diketahui wanita jika melakukan pemeriksaan Pap smear. Pada kondisi seperti ini beberapa sel sehat pada serviks akan mengalami beberapa perubahan abnormal.

Baca Juga: Ini Dia Tanda-Tanda Kanker Prostat yang Sering Diabaikan oleh Kaum Pria, Kamu Wajib Tahu!

Sel abnormal tersebut tidak memiliki sifat kanker, namun jika tidak diatasi sedini mungkin bisa berkembang menjadi kanker.

Usia 25 hingga 35 tahun merupakan usia yang rentan terkena Displasia Serviks.

Penyebab Displasia

Penyebab Displasia serviks adalah adanya infeksi virus HPV atau Human Papillomavirus.

Infeksi ini dapat menular melalui kontak seksual, seperti seks oral ataupun seks anal.

Adapun beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab displasia serviks telah kami rangkum sebagai berikut :

Baca Juga: Sepele, Tapi Kebiasaan Ini Bisa Sebabkan Kanker Payudara! Mulai dari Minum Alkohol Sampai Stres

  • Menderita penyakit yang menekan pertumbuhan sistem kekebalan tubuh
  • Berganti pasangan seksual
  • Berhubungan seksual sebelum usia 18 tahun
  • Melahirkan saat usia masih di bawah 16 tahun

Gejala Displasia

Gejala displasia tidak memberikan gejala atau tanda yang signifikan. Perubahan pada serviks akan terlihat jika melakukan skrining Pap Smear.

Dengan skrining, perubahan sel dalam mulut rahim akan terlihat dan diketahui dengan jelas, sehingga displasia dapat diatasi sebelum berkembang menjadi kanker.

Pap smear merupakan tes yang  memeriksa keadaan beberapa sel pada mulut rahim, dan biasa dipakai sebagai pemeriksaan rutin untuk mendeteksi kanker serviks sejak dini.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut bisa dilakukan dengan kolposkopi, prosedur kesehatan yakni dokter mengamati serviks lebih dekat, dilakukan dengan cara meneropong lebih dalam vagina hingga di dalam mulut rahim menggunakan kolposkop.

Baca Juga: Ini Dia 4 Kebiasaan Makan Terbaik Untuk Penderita Kanker Pankreas, Jangan Sampai Salah!

Untuk menentukan keberadaan dan jenis HPV serviks, kamu bisa meminta dokter untuk melakukan analisis DNA HPV.

Dengan melakukan analisis ini, dapat membantu untuk mengetahui risiko degenerasi yang bisa menjadi kanker dan memerlukan pemeriksaan yang lebih rinci, agar bisa dilajukan pengobatan sejak dini.

Pengobatan Displasia Serviks

Pengobatan dilakukan setelah diagnosa yang didapatkan dari Pap smear. Pengobatan tergantung dari tingkat kondisi dan usia pasien.

Untuk displasia ringan yang menyerang wanita usia muda, pada umumnya akan dilakukan pap smear secara berkala dengan jangka waktu yang telah di tentukan oleh dokter.

Baca Juga: Kenali Dampak Overthinking yang Ternyata Gak Bagus Buat Kesehatan, Ada 5 Dampak Negatif Ternyata!

Berbeda lagi jika displasia ringan terjadi pada wanita dengan usia yang sedikit lebih tua.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pengobatan yang akan dilakukan adalah dengan pemantauan selama 2 tahun dan akan dipertimbangkan dalam jangka waktu tertentu jika displasia tersebut berkembang menjadi displasia sedang atau berat. 

Jika displasia berat akan ada pengobatan lebih lanjut seperti :

  • Terapi laser, yang berguna untuk membakar serta membuang jaringan abnormal dengan menggunakan teknologi Laser.
  • Crysurgery, berguna untuk membekukan serta menghancurkan sel-sel abnormal yang tumbuh pada serviks.
  • Pembedahan guna mengangkat jaringan Cone Biopsy.
  • Histerektomi, tindakan ini sangat umum dianjurkan pada kasus tertentu jika displasia tergolong sangat berat.
  • Terakhir dengan menggunakan metode Loop Electrosurgi Excision Procedure (LEEP) yakni dengan menggunakan listrik yang berguna untuk mengangkat jaringan abnormal.

Baca Juga: 5 Jenis Sayur Hijau Paling Sehat yang Baik Untuk Memulihkan Kesehatan Selain Berolahraga

Cara Mencegah Displasia

Untuk mencegah displasia serviks, hal yang paling mudah dilakukan adalah dengan menghindari infeksi HPV melalui perilaku seksual yang sehat, hindari rokok, lakukan vaksin HPV, konsultasikan pada dokter dan sering menjalani Pap smear.

Biasanya Pap smear pada usia 65 tahun atau lebih tua, akan berhenti menjalani tes ini, jika hasil yang di dapatkan 3 kali berturutan dengan hasil Normal, dan tidak ada hasil abnormal selama lebih dari 10 tahun.

Akan tetapi jika ditemukan hasil abnormal atau adanya penyakit lain yang menekan sistem kekebalan tubuh.

Jadi, yuk hidup sehat dan hindari semua hal yang bisa menjadi penyebab displasia!***

Berita Terkait

Gaya Hidup

Rekomendasi Kemeja Dari Berbagai Brand Ternama

by Kris Dwi Antara
Maret 22, 2025
Gaya Hidup

Gak Cuma Cocok untuk Olahraga Ringan seperti Jalan Sehat, Tapi 4 Rekomendasi Rute Jalan Sehat di Jakarta Selatan ini Juga Cocok untuk Healing!

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 3, 2024
Gaya Hidup

Olahraga Ringan seperti Jalan Sehat di Jakarta Pusat Bakal Bikin Kamu Semakin Bersemangat, Ini Dia 4 Rekomendasi Rute Jalan Kaki di Jakpus!

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 3, 2024
Gaya Hidup

Rekomendasi Rute Jalan Sehat di Jakarta Barat, Mulai dari Taman Cattleya sampai dengan Mall Taman Anggrek: Cocok untuk Olahraga Ringan Bersama Teman

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 3, 2024
Gaya Hidup

Rekomendasi Rute Jalan Sehat di Jakarta Timur yang Gak Cuma Bikin Semangat tapi juga Bakal Bikin Kamu Gak Mau Pulang! Ada TMII dan Velodrome

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 3, 2024
Next Post

Sinopsis Boku no Hero Academia S2 Episode 24, Sebuah Semangat Juang

Leave Comment
  • Link Nonton Isekai Meikyuu de Harem wo Episode 1 – 12 Sub Indo, Cek Disini Untuk Link Nonton Anime Resmi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Tempat Nonton Overflow Sub Indo, Cek Disini untuk Nonton Anime dan Cuplikannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nonton anime overflow sub indo full episode

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SIMAK! Kunci Jawaban WOW Level 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 dan 50

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Khasiat Wirid Sirrullah, Dzatullah, Sifatullah, Wujudullah yang Bisa Kita Ketahui Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kategori

  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
Berita Tren

© 2024 Berita Tren

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Info Karir
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren

© 2024 Berita Tren