Follow FansPage
Berita Tren
Sabtu, 28 Juni 2025
No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
No Result
View All Result
Berita Tren
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Khazanah

Fidyah, Denda Wajib untuk Puasa Ramadhan, Inilah 4 Kriteria Orang yang Bisa Membayarnya

by Kris Dwi Antara
Februari 20, 2023
in Khazanah
0
0
SHARES
143
VIEWS

BERITA TREN – Puasa Ramadhan sebentar lagi. Bagi umat Islam hukumnya wajib untuk melaksanakannya. 

Jadi, jika ada yang meninggalkannya harus mengganti puasa setelah berakhirnya puasa Ramadhan atau melakukan fidyah. 

Lalu, apa yang dimaksud dengan fidyah? 

Baca Juga: 5 Deretan Sholawat Nabi Muhammad SAW Terbaik Dan Terindah Enak Didengar Mudah Dihafal Lengkap

Fidyah Adalah 

Secara bahasa, fidyah adalah menebus atau mengganti. Secara syariat, fidyah merupakan denda yang wajib dilakukan oleh seorang muslim ketika mereka meninggalkan hal yang diwajibkan. 

Salah satu yang sering dilakukan fidyah adalah sebagai penebus puasa Ramadhan. Fidyah merupakan salah satu pilihan pengganti bagi orang yang meninggalkan ibadah wajib puasa Ramadhan. 

Tapi, tentulah ada beberapa kriteria tertentu orang yang bisa melakukan fidyah. Adapun kriterianya berikut ini. 

1. Orang tua (lansia)

Orang tua yang tidak bisa kuat menjalankan puasa maka tidak diwajibkan untuk berpuasa. Namun, kewajiban tersebut digantikan dengan membayar fidyah sebesar 1 Mud untuk satu hari puasa. 

Baca Juga: Link Twibbon Harlah Nahdlatul Ulama 2023 Terbaru, Rayakan 1 Abad Hari Lahir NU 1444 Hijriyah

2. Orang sakit parah

Orang sakit yang kemungkinan sembuhnya kecil dan tidak sanggup untuk melakukan puasa, baik itu di dalam atau di luar bulan Ramadhan. 

Maka orang tersebut bisa membayar fidyah. Tentu saja besarnya dikalikan hari puasa yang ditinggalkan. 

3. Ibu hamil atau menyusui

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tidak diwajibkan puasa Ramadhan untuk ibu hamil atau menyusui. Apalagi jika mengkhawatirkan keselamatan janinnya. 

Di kemudian hari, ia wajib untuk mengganti puasa yang ditinggalkan, baik karena khawatir keselamatan dirinya atau anaknya. 

Baca Juga: Apa Saja Daya Tarik dan Jam Buka Masjid 99 Kubah Makassar? Ini Dia Jawaban yang Kamu Perlukan!

4. Orang menunda qadha Ramadhan

Hutang puasa harus sudah lunas sebelum bulan Ramadhan selanjutnya tiba. Jika tidak terbayar semuanya sampai waktu puasa Ramadhan tiba, maka wajib membayar fidyah sebanyak satu mud dikalikan puasa yang ditinggalkan. 

Tata Cara Membayar Fidyah

Fidyah dilakukan dengan memberikan bahan pokok sebanyak 1 Mud kepada fakir miskin. 

Ukuran 1 Mud setara dengan 675 gram. Maka cara menghitungnya adalah 675 gram dikalikan jumlah puasa yang ditinggalkan. 

Baca Juga: 6 Hal yang Dilarang pada Wanita Haid dan Nifas, Hati-Hati dalam Perkara Ibadah

Membayar fidyah juga bisa dengan bentuk uang. Jadi, bisa membayarkan uang setara dengan 675 gram beras kepada fakir miskin. 

Ketika menyebarkannya, satu fidyah bisa diberikan untuk satu orang. Tapi satu orang fakir miskin bisa menerima lebih dari satu fidyah. 

Itulah penjelasan tentang fidyah dan tata cara pembayaran fidyah. Semoga informasi ini bisa membantu agar tidak terlewatkan membayar fidyah. Karena sebentar lagi puasa Ramadhan akan segera tiba.

***

Berita Terkait

Sunhaji Kini Jadi Simbol Empati, Rezekinya Datang Berlimpah
Khazanah

Dari Candaan yang Tak Pantas, Sunhaji Kini Jadi Simbol Empati, Rezekinya Datang Berlimpah

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 11, 2024
Khazanah

Apakah Wajib Membagikan Daging Kurban ke Warga? Cek Jawabannya Menurut Islam di Bawah Ini!

by Kris Dwi Antara
Juni 17, 2024
Khazanah

5 Amalan yang Direkomendasikan untuk Dilakukan oleh Umat Muslim saat Idul Adha 2024, Mulai dari Sholat sampai dengan Membaca Doa dan Dzikir

by Kris Dwi Antara
Mei 30, 2024
Khazanah

Wajib Tahu! Ini Dia Niat Sholat Idul Adha 2024 yang Benar: Lengkap untuk Imam dan Makmum

by Kris Dwi Antara
Mei 30, 2024
Khazanah

Makna dan Perayaan Hari Raya Idul Adha 2024, Diperkirakan Jatuh pada Tanggal 17 Juni 2024: Siapkan Diri dari Sekarang!

by Kris Dwi Antara
Mei 30, 2024
Next Post

Uganda vs Republik Afrika Tengah Disiarkan Dimana?, Ini dia Tempat Nonton Piala Afrika U-20 Senin 20 Februari

Leave Comment
  • Link Nonton Isekai Meikyuu de Harem wo Episode 1 – 12 Sub Indo, Cek Disini Untuk Link Nonton Anime Resmi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Tempat Nonton Overflow Sub Indo, Cek Disini untuk Nonton Anime dan Cuplikannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nonton anime overflow sub indo full episode

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SIMAK! Kunci Jawaban WOW Level 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 dan 50

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Khasiat Wirid Sirrullah, Dzatullah, Sifatullah, Wujudullah yang Bisa Kita Ketahui Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kategori

  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
Berita Tren

© 2024 Berita Tren

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Info Karir
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren

© 2024 Berita Tren