BERITATREN – Saat ini banyak yang bertanya mengenai pertanyaan kemukakan alasan bahwa hukum bersifat Memaksa ini.
Karena memang pertanyaan kemukakan alasan bahwa hukum bersifat Memaksa ini muncul di soal.
Lebih tepatnya berikut ini adalah jawaban dari pertanyaan kemukakan alasan bahwa hukum bersifat Memaksa yang dapat kita ketahui.
Suatu pertanyaan memang membuat kita kadang menjadi lebih ingat akan suatu hal, salah satunya pertanyaan yang sedang kamu cari saat ini.
Memang jika hanya belajar saja, beberapa peserta didik tidak dapat mengingatnya secara jelas, jika tanpa diberikan soal.
Jadi dengan adanya soal pertanyaan seperti diatas tadi membuktikan bahwa kadang soal perlu diberikan agar kita lebih ingat akan ilmu yang kita dapatkan dan pelajari.
Baca Juga: Jelaskan yang Dimaksud dengan Iringan Musik Internal dan Eksternal! Simak jawaban lengkapnya disini
Oleh sebab itu BeritaTren.com akan memberikan informasi mengenai pertanyaan kemukakan alasan bahwa hukum bersifat Memaksa tersebut, simak berikut ini:
Hukum adalah peraturan yang dibuat untuk mengatur tingkah laku manusia. Hukum adalah parameter tindakan benar dan salah.
Apabila suatu tindakan sifatnya adalah melawan hukum, maka perbuatan tersebut adalah salah, dan begitu pula sebaliknya.
Baca Juga: Jelaskan Perbedaan Antara Standar Teknik Dengan Standar Manajemen! simak jawaban lengkapnya disini
Mengapa hukum bersifat mengikat dan memaksa?
Sebagai mahluk hidup, manusia pasti memiliki nafsu. Secara psikologis, ketika manusia diatur, maka manusia akan secara tidak langsung memiliki keinginan untuk melawan aturan yang ada.
Tanpa adanya sifat mengikat dan memaksa, kemungkinan hukum akan ditinggalkan dan tujuannya tidak akan terwujud.
Itulah tadi informasi mengenai pertanyaan kemukakan alasan bahwa hukum bersifat Memaksa yang dapat disampaikan.
Disclaimer: Jawaban diatas bukan merupakan jawaban mutlak dan menjamin kebenaran, namun bisa dijadikan referensi yang baik.
Artikel ini ditujukan kepada guru, orang tua dan wali agar bisa dijadikan referensi untuk mendidik dan memperluas wawasan tentang pertanyaan tersebut.
Peserta didik dilarang menjadikan ini sebagai jawaban, hanya boleh digunakan sebagai referensi untuk mengkoreksi jawaban sebelumnya yang sudah di berikan.