BERITA TREN – Secara metodologis bagaimana kita dapat mengetahui kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan? Simak kunci jawaban Sejarah kelas 10 halaman 8 Kurikulum 2013.
Pada halaman 8 buku Sejarah kelas 10, para siswa akan dihadapkan pada empat pertanyaan mengenai periode sebelum adanya tulisan.
Kunci jawaban Sejarah kelas 10 halaman 8 Kurikulum 2013 bagian dari Bab 1: Menelusuri Peradaban Awal di Kepulauan Indonesia.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Wilayah Negara? Ini Rekomendasi Kunci Jawaban PPkn Kelas 10
Istilah praaksara digunakan sebagai pengganti istilah prasejarah.
Menggunakan istilah prasejarah untuk menggambarkan perkembangan kehidupan dan budaya manusia sebelum adanya tulisan kurang tepat.
Oleh karena itu, para peneliti mulai memopulerkan penggunaan istilah praaksara daripada prasejarah.
Hal ini karena, meskipun manusia belum mengenal tulisan, mereka sudah memiliki sejarah dan menciptakan kebudayaan.
Baca Juga: Jelaskan Cara Menyimpulkan Hasil Debat? Ini Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013
Zaman praaksara adalah masa kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan.
Zaman ini dimulai sejak manusia ada dan berakhir ketika manusia sudah mengenal tulisan.
Untuk menyelidiki zaman praaksara, para sejarawan harus menggunakan metode penelitian dari ilmu arkeologi dan ilmu alam, seperti geologi dan biologi.
Kunci Jawaban Sejarah Kelas 10 Halaman 8 Kurikulum 2013
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Golongan Ifrath? Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Setelah membahas sedikit materi yang Bab 1, berikut adalah soal dan kunci jawaban yang ada di halaman 8:
Uji Kompetensi
1. Mengapa istilah praaksara lebih tepat dibandingkan dengan istilah prasejarah untuk menggambarkan kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan?
Jawaban:
Istilah praaksara lebih tepat dibandingkan dengan prasejarah karena praaksara secara harfiah berarti sebelum tulisan.
Dari bahasa Sanskerta: pra yang berarti sebelum dan aksara yang berarti tulisan.
Ini secara langsung menggambarkan periode ketika manusia belum mengenal atau menggunakan tulisan.
Sementara itu, istilah prasejarah sering kali menimbulkan kesalahpahaman bahwa sejarah hanya dimulai ketika manusia mulai menulis.
Padahal, sejarah mencakup keseluruhan perkembangan manusia, termasuk periode sebelum penemuan tulisan.
Dengan demikian, praaksara lebih tepat karena fokusnya adalah pada ketiadaan sistem tulisan, bukan ketiadaan sejarah.
2. Secara metodologis bagaimana kita dapat mengetahui kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan?
Jawaban:
Untuk mengetahui kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan, para arkeolog dan antropolog menggunakan berbagai metode, antara lain:
- Arkeologi: Menggali dan menganalisis artefak seperti alat batu, tulang, tembikar, dan struktur bangunan untuk memahami teknologi, budaya, dan kehidupan sehari-hari manusia praaksara.
- Paleoantropologi: Mempelajari fosil manusia dan hewan untuk mengetahui evolusi fisik dan perilaku manusia.
- Paleobotani: Menganalisis sisa-sisa tumbuhan kuno untuk memahami lingkungan alam dan bagaimana manusia praaksara memanfaatkannya.
- Analisis DNA Kuno: Meneliti materi genetik dari sisa-sisa manusia dan hewan untuk mengetahui hubungan genetika, migrasi, dan interaksi antarpopulasi.
- Studi Etnografi Komparatif: Membandingkan kebudayaan masyarakat tradisional yang ada saat ini dengan kebudayaan praaksara untuk mendapatkan wawasan tentang cara hidup mereka.
3. Mesir mengakhiri zaman praaksara sekitar tahun 3000 SM, tetapi di Indonesia baru abad ke-5 M. Mengapa demikian?
Jawaban:
Baca Juga: Jelaskan tentang Unsur Intrinsik Puisi Soal Bahasa Indonesia Kelas 10, Jawaban Soal Bisa Cek di SINI
Perbedaan waktu dalam mengakhiri zaman praaksara antara Mesir dan Indonesia disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
- Mesir berada di sepanjang Sungai Nil yang subur, memungkinkan pertumbuhan peradaban awal yang cepat. Sementara itu, kondisi geografis dan ekologis Indonesia yang terdiri dari banyak pulau mengakibatkan perkembangan yang lebih beragam dan tersebar.
- Mesir memiliki kontak perdagangan yang intens dengan peradaban lain seperti Mesopotamia, yang mempercepat perkembangan teknologi dan tulisan. Di Indonesia, perkembangan tulisan lebih lambat karena kontak perdagangan internasional yang baru intensif pada awal abad Masehi.
- Di Mesir, perkembangan kerajaan dan birokrasi memerlukan sistem pencatatan yang mendorong munculnya tulisan. Di Indonesia, struktur sosial-politik yang lebih sederhana tidak segera memerlukan sistem pencatatan yang rumit hingga pengaruh dari India dan Cina memperkenalkan tulisan.
4. Apa saja pelajaran yang dapat kita peroleh dari belajar kehidupan pada zaman praaksara?
Jawaban:
Belajar kehidupan pada zaman praaksara memberikan kita banyak pelajaran berharga, antara lain:
- Pemahaman Asal Usul Manusia: Memahami evolusi manusia dan perkembangan kebudayaan membantu kita memahami identitas dan perjalanan panjang yang telah kita lalui sebagai spesies.
- Inovasi dan Adaptasi: Menggali bagaimana manusia praaksara menciptakan alat, mengembangkan pertanian, dan beradaptasi dengan lingkungan alam menunjukkan kreativitas dan kemampuan bertahan yang luar biasa.
- Nilai-nilai Kebersamaan: Kehidupan sosial pada zaman praaksara yang sering kali berbasis pada komunitas kecil dan kerjasama mengajarkan kita pentingnya solidaritas dan gotong royong.
- Penghargaan terhadap Keberlanjutan: Cara hidup manusia praaksara yang sering kali harmonis dengan alam memberikan pelajaran penting tentang keberlanjutan dan penggunaan sumber daya alam secara bijaksana.
- Keberagaman Budaya: Melihat berbagai kebudayaan praaksara di berbagai belahan dunia mengajarkan kita menghargai keragaman budaya dan memahami bahwa tidak ada satu jalur tunggal dalam perkembangan peradaban manusia.
Demikian kunci jawaban Sejarah kelas 10 halaman 8 Kurikulum 2013, jawaban di atas tidak mengikat dan masih bisa dikoreksi kebenarannya.***