BERITA TREN – Mengapa matahari disebut sebagai pusat tata surya? Apakah kamu pernah menanyakan hal ini pada seseorang atau dirimu sendiri?
Jika iya, artikel ini akan sangat membantu kamu untuk memahami alasan dibalik pernyataan tersebut.
Salah dua alasan mengapa matahari disebut sebagai pusat tata surya yaitu letaknya yang berada di tengah sistem dan sumber energi utama bagi sistem tata surya.
Untuk lebih memahaminya, berikut ulasan lengkapnya.
Apa Itu Pusat Tata Surya
Pusat tata surya adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada pusat massa di tata surya kita, yang merupakan titik di mana sebagian besar massa tata surya terkonsentrasi.
Dalam hal ini, pusat tata surya adalah Matahari.
Baca Juga: Mengapa Otot Lengan Berperan Penting bagi Tubuh? Simak Jawaban Lengkapnya Hanya di Sini!
Matahari memiliki massa yang jauh lebih besar daripada planet-planet, bulan-bulan, asteroid, dan objek-objek lainnya yang mengorbitinya.
Sebagian besar benda di tata surya, termasuk planet-planet, mengorbit Matahari karena gaya tarik gravitasi yang dihasilkannya.
Alasan Mengapa Matahari Disebut sebagai Pusat Tata Surya
Matahari disebut sebagai pusat Tata Surya karena beberapa alasan utama:
1. Ukuran dan Massa Besar
Matahari memiliki massa sekitar 99,8 persen dari total massa dalam Tata Surya.
Karena massa yang besar ini, Matahari memiliki gaya gravitasi yang cukup kuat untuk menjaga planet-planet dan benda langit lainnya tetap berada dalam orbitnya.
2. Sumber Utama Energi
Matahari adalah sumber utama energi dalam Tata Surya.
Melalui reaksi nuklir dalam intinya, Matahari menghasilkan energi dalam bentuk sinar matahari yang memberikan cahaya dan panas kepada semua planet dan benda langit lainnya.
3. Pusat Orbit
Planet-planet, asteroid, komet, dan benda langit lainnya dalam Tata Surya bergerak mengelilingi Matahari.
Matahari menjadi pusat dari semua orbit dalam Tata Surya, menjadikannya sebagai titik fokus sistem ini.
4. Peran dalam Pembentukan Tata Surya
Matahari terbentuk dari awan gas dan debu yang mengumpul di awal pembentukan Tata Surya.
Proses gravitasi menyebabkan materi ini berkumpul dan membentuk protobintang, yang kemudian berkembang menjadi Matahari saat inti termonuklir berlangsung.
Kombinasi dari faktor-faktor ini menjadikan alasan matahari disebut sebagai pusat tata surya, yang memegang peran utama dalam memelihara stabilitas dan dinamika sistem tata surya kita.***