BERITA TREN – Beberapa jenis penyakit pada kucing dapat berpotensi berbahaya untuk manusia, terutama karena beberapa penyakit tersebut dapat ditularkan dari kucing ke manusia melalui kontak langsung atau melalui lingkungan yang terkontaminasi.
Beberapa jenis penyakit pada kucing tersebut melibatkan mikroorganisme seperti bakteri, virus, atau parasit.
Dilansir dari laman BetterVet.com oleh tim BeritaTren.com, ada beberapa penyakit yang berpotensi berbahaya untuk manusia ada 6 jenis. Apa saja? Simak artikelnya sampai akhir yah!
Jenis-jenis Penyakit pada Kucing yang Berbahaya untuk Manusia
Sebagian besar penyakit kucing tidak dapat ditularkan langsung kepada manusia, tetapi ada beberapa penyakit yang dapat menginfeksi kucing dan juga berpotensi berbahaya untuk manusia.
Penyakit-penyakit ini disebut sebagai penyakit zoonotik. Berikut adalah beberapa contoh penyakit pada kucing yang dapat berbahaya bagi manusia:
Toxoplasmosis
Penyakit ini disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Kucing adalah inang definitifnya, dan manusia dapat terinfeksi melalui kontak dengan tinja kucing yang terinfeksi atau melalui konsumsi daging yang tidak dimasak dengan baik.
Ringworm (Kurap)
Meskipun penyakit ini tidak disebabkan oleh cacing sejati, infeksi kulit ini dapat ditularkan dari kucing ke manusia. Infeksi dapat terjadi melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi atau benda-benda yang terkontaminasi.
Baca Juga: Penyebab Mata Kucing bisa Menyala di Kegelapan, Apakah karena Memiliki Kekuatan Magis?
Campylobacteriosis
Kucing dapat menjadi pembawa bakteri Campylobacter, yang dapat menyebabkan penyakit gastrointestinal pada manusia jika daging atau produk susu yang tidak dimasak dengan baik dikonsumsi.
Salmonellosis
Kucing dapat membawa bakteri Salmonella, dan manusia dapat terinfeksi melalui kontak dengan kotoran hewan atau produk-produk hewan yang terkontaminasi.
Bartonellosis (Penyakit Kucing Garis-Garis)
Bakteri Bartonella henselae, yang menyebabkan penyakit ini, dapat ditularkan kepada manusia melalui gigitan atau cakaran kucing. Gejala pada manusia dapat termasuk demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan infeksi pada mata.
Baca Juga: Inspirasi Caption Instagram Keren untuk Memeriahkan Peringatan Hari Kucing Sedunia 2023
Cacing Paru (Toxocariasis)
Anak-anak dan orang dewasa dapat terinfeksi cacing paru Toxocara cati atau Toxocara canis melalui kontak dengan telur cacing yang terdapat di tanah terkontaminasi kotoran kucing atau anjing.
Penting untuk mencatat bahwa risiko penularan penyakit dari kucing ke manusia dapat dikurangi dengan tindakan pencegahan sederhana.
Adapun tindakan tersebut seperti mencuci tangan setelah berinteraksi dengan hewan peliharaan, membersihkan kotoran kucing dengan hati-hati, dan memasak daging hingga matang.
Selain itu, konsultasikan dengan dokter hewan tentang vaksinasi dan perawatan kesehatan untuk kucing agar dapat menjaga kesehatan dan mencegah penularan penyakit. ***