BERITA TREN – Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2023 di Indonesia turut diramaikan beredarnya kabar lancung, buruh di Cikarang harus staycation layani nafsu bejat atasan jika ingin perpanjang kontrak.
Aturan nyeleneh yang meletup di Cikarang ini tentu merupakan pelecehan bagi kaum perempuan, tapi posisi buruh yang lemah sulit mengelak apalagi perpanjang kontrak adalah urusan soal hidup, dimana mencari pekerjaan adalah urusan pelik di Indonesia.
Beruntung praktik eksploitasi atasan terhadap buruh perempuan di Cikarang ini mencuat, sehingga mereka yang akan perpanjang kontrak tak lagi dihantui bayangan menakutkan.
Hal ini sekaligus menjadi secercah harapan kesempatan mereformasi sistem rekruitmen tenaga kerja di Indonesia.
Cerita ini pertama kali diungkap Jhon Sitorus, loyalis Presiden Joko Widodo lewat akun Twitternya @Miduk17.
Lewat tuitannya di media sosial ini, Jhon Sitorus menceritakan ada oknum atasan perusahaan yang mensyaratkan harus staycation bersama karyawati untuk mendapatkan perpanjangan kontrak.
Baca Juga: Borussia Monchengladbach vs Bochum Disiarkan Dimana?, Tempat Nonton Liga Jerman: Sabtu 6 Mei 2023
Ia sebut kejadian ini ada di Cikarang, Jawa Barat. Beberapa karyawati dan buruh yang bekerja di daerah Cikarang coba ditemui kontributor BeritaTren.com, tetapi beberapa diantaranya pilih bungkam, mengangkat bahu dan tutup mulut.
Seorang buruh berkacamata bertubuh gemuk yang ditemui di pelataran parkir juga menghindar, enggan memberi komentar, tapi memberi petunjuk.
“Mas temui Mbak yang ada di dalam itu ya,” kata dia sambil menunjuk perempuan bercelana jeans biru yang duduk menyendiri di sudut kantin, Jumat (05/05/2023).
Baca Juga: Hoffenheim vs Eintracht Frankfurt Disiarkan Dimana?, Tempat Nonton Liga Jerman: Sabtu 6 Mei 2023
Ternyata urusan liburan di hotel yang menjadi syarat perpanjangan kontrak buruh perempuan di perusahaan daerah Cikarang ini sudah jadi rahasia umum.
“Ya harus bagaimana Mas, kami nggak bisa menghindar, kami perlu hidup,” tutur sumber BeritaTren.com yang sudah mengalami sendiri dua kali perpanjangan kontrak.
“Bagi mereka yang sudah berkeluarga bagaimana urusannya?”
Baca Juga: Freiburg vs RB Leipzig Disiarkan Dimana?, Tempat Nonton Liga Jerman: Sabtu 6 Mei 2023
“Saya pikir, karena gak ada pilihan lain, suami harus diam,” katanya tanpa ekspresi.
Sumber BeritaTren.com ini lebih jauh menuturkan, hal ini sudah bukan rahasia umum lagi, hampir semua karyawan tahu.
Dikutip dari cuitan Twitter @Miduk17 oleh BeritaTren.com pengunggah berkeyakinan, tak lama lagi akan ada yang berani speak up, lalu membongkar kelakuan bejat oknum perusahaan dimaksud.
Cuitan @Miduk17 banyak mendapat respon netizen.
Baca Juga: Prediksi Skor H2H AC Milan vs Lazio, Streaming Liga Italia: Sabtu 6 Mei 2023
Akun @ElleannorJacques berkomentar, “Bukan di Cikarang doang bang, di daerah Modern Cikande juga udah jadi rahasia umum. Soalnya teman gua jadi korban, ceweknya yang ternyata main sama atasan demi perpanjangan kontrak.
Akun @purnagiri menimpali, “Ini sudah berjalan puluhan tahun yang lalu, jaman dulu biasanya di pabrik garmen atau pabrik dengan karyawan sebagian besar wanita…kira-kira tahun 90-an sudah ada.”
Kasus yang diungkap terjadi di daerah industri Cikarang, Jawa Barat ini viral di media sosial, tapi belum terdengar suara keras dari organisasi yang membawahi kaum buruh ini, terutama lembaga serikat buruh yang ada di sana.
Baca Juga: Siap-Siap Berburu Samsung M14 5G, Lebih Tahan Lama dengan Baterai Monster 6000 mAh
Komentar sudah datang dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni ikut soroti kasus dugaan oknum perusahaan yang melecehkan buruh wanita berkedok liburan bersama demi perpanjangan kontrak.
Tanggapan PT. Indonesia Epson Industry
Dikutip dari Memo yang dikeluarkan Human Resource Development Division PT. Indonesia Epson Industry yang sudah beredar luas di media sosial.
Memo ini terbit untuk menanggapi postingan tanggal 30 April 2023 yang diupload di media sosial yang menuduh bahwa pekerja di pabrik Epson di Cikarang harus melakukan aktivitas seksual yang tidak pantas untuk mendapatkan perpanjangan kontrak.
Memo tertanggal 4 Mei 2023 yang ditujukan untuk SGM, DSGM, GM, SMGR, and MGR/Acting MGR pada 4 Mei 2023, perihal tuduhan kekerasan seksual pada perpanjangan kontrak, ditandatangani oleh Alief Yahya selaku Deputy Senior General Manager.
Dalam memo tersebut dijelaskan, Epson telah menerima banyak pertanyaan seputar praktek ketenagakerjaan terkait topik yang trending di media sosial itu.
Ditegaskan, Epson tidak membenarkan praktek ketenagakerjaan apapun yang merugikan dan membahayakan hak atau kesejahteraan pekerjanya. Kesejahteraan dan keselamatan pekerja adalah hal penting bagi PT. Indonesia Epson Industry.
Baca Juga: Cek Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Reguler, Harga Cuma 2 Jutaan
Epson juga tidak mentolerir praktek yang bertentangan dengan nilai-nilai Hak Asasi manusia.
Keterangan pihak Epson, sejauh ini belum ada pengaduan resmi soal ini. Epson menghimbau jika ada yang menjadi korban, terdampak atau memiliki informasi tentang masalah ini, agar menyampaikan melalui pelaporan internal atau lapor ke atasan langsung.
Setiap informasi yang diberikan, identitas dan lainnya dari informan atau pelapor akan dijaga kerahasiaannya. PT.Indonesia Epson Industry Juga mempersilakan jika akan lapor langsung ke yang berwajib.
***