BERITA TREN – Menjauhkan dari perkara-perkara yang dapat merusak nilai ibadah puasa adalah sebuah amalan sunah yang paling penting di bulan Ramadhan.
Seberapa besar kesungguhan kita dalam menjalankan ibadah puasa ditambah berbagai amalan sunah lainya, namun ketika puasa itu rusak maka tidak ada pahala yang tersisa.
Meskipun puasanya tidak batal dan namun nilai dan pahala puasa kita akan hilang karena melakukan perkara-perkara yang merusaknya.
Baca Juga: Kultum Ramadhan: Ternyata Tidur Sesudah Subuh Hukumnya Makruh, Inilah Alasannya
Seperti orang yang mengisi air, namun embernya bocor maka sebanyak apapun air yang dimasukan ke dalam wadah tersebut akan habis tak bersisa.
Dan orang-orang seperti ini akan bersedih ketika dihadapan Allah nanti, karena upayanya dalam menahan lapar dan haus ternyata tidak mengasilkan nilai pahala.
Lalu bagaimana upaya untuk menjaga puasa Ramadhan agar tidak bocor atau rusak? tentu harus menghindari perkara-perkara yang dapat merusaknya.
Baca Juga: Kultum Ramadhan 2023, Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Dalam Menjalankan Adab Ketika Berteman
Dalam tulisan ini tim BeritaTren.com akan membagikan tentang perkara apa saja yang dapat merusak puasa Ramadhan.
Dilansir dari GIS Channel ada 5 perkara yang dapat merusak puasa dan menghilangkan nilai pahala puasa Ramadhan, antara lain:
Berbohong
Bebohong di bulan Ramadhan baik kecil maupun besar dapat menghilangkan nilai pahala puasa Ramadhan.
Baca Juga: Kultum Ramadhan, Mengenal dan Meneladani 5 Akhlak Rasulullah SAW Ketika dalam Menghadapi Masalah
“Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan.” H.R Bukhari.
Ghibah
Ghibah adalah membicarakan aib orang lain, ketika orang tersebut tidak ada.
Hal ini bukan hanya tindakan menyebarkan keburukan orang lain saja, tetapi berlaku untuk orang yang mendengarkannya juga.
“Puasa bukanlah hanya menahan makan dan minum saja, akan tetapi puasa adalah menahan diri dari perkataan yang sia-sia.” H.R Ibnu Khuzaimah.
Mengadu Domba
Adu domba adalah sebuah perbuatan atau perkataan yang secara sengaja dilakukan untuk membuat dua orang atau dua kubu menjadi bertikai atau berselisih faham.
“Pelaku adu domba tidak akan masuk surga,” H.R Muslim.
Bersumpah Palsu
Bersumpah palsu dengan menyebut nama Allah untuk meyakinkan orang lain adalah sesuatu yang dibenci oleh Allah.
“Sesungguhnya orang-orang yang menjual belikan janji Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga murah mereka tidak memperoleh bagian di akhirat,
Allah tidak akan menyapa mereka, tidak akan memperhatikan mereka pada hari Kiamat, dan tidak akan menyucikan mereka, bagi mereka azab yang pedih.” QS AL-Imran Ayat 77.
Baca Juga: Kultum Ramadhan, Enam Adab Berpuasa Menurut Imam Ghazali : Hati-Hati, Pahala Akan Sirna
Mengumbar Syahwat
Melihat, membayangkan, atau mendengar dengan sengaja segala hal yang dapat membangkitkan syahwat yang tidak halal akan merusak puasa Ramadhan.
Meskipun tidak sampai melakukan perbuatan yang membatalkan puasa, namun tetap akan menghilangkan nilai pahala berpuasa.
“Pandangan merupakan salah satu anak panah iblis.” H.R Al Hakim dan Thabrani.***