BERITA TREN – Sejak Mario Dandy Satrio menjadi pelaku penganiayaan yang terjadi di Jakarta Selatan, kini sosok Rafael Alun Trisambodo menjadi sorotan warganet.
Rafael Alun Trisambodo merupakan Ayah dari Mario. Seorang pejabat pemerintah yang kini menjabat sebagai kepala bagian umum di kantor wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan.
Rafael merupakan pejabat eselon III Kabag Umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II.
Baca Juga: Trik Jitu Menghadapi Bullying di Sekolah, Lakukan 3 Tips Ini Kamu Akan Merasa Aman
Rafael Alun Trisambodo dilantik oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani pada tanggal 24 Agustus 2020 lalu.
Sebelumnya dia pernah menjabat sebagai kepala bagian umum DJP Jaksel. Selain itu Rafael juga pernah menjabat sebagai kepala bidang pemeriksaan penyidikan dan penagihan pajak Kanwil DJP Jawa Timur 1.
Mengambil dari berbagai sumber yang beredar di media sosial, Rafael Alun Trisambambodo memiliki kekayaan mencapai 56 miliar rupiah.
Menurut laporan harta kekayaan penyelenggara negara atau LHKPN, Rafael tercatat mempunyai kekayaan yang fantastis.
Adapun kekayaannya paling banyak berupa tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai daerah.
Sedangkan harta bergerak, Rafael tercatat mempunyai dua kendaraan beroda empat dari hasil sendiri senilai Rp 425 juta.
Dua kendaraan tersebut yaitu mobil Toyota Camry 2008 dan mobil Toyota Kijang tahun 2018.
Adanya kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya, Mario, Ia juga akan terkena imbasnya.
Dia bahkan akan turut diperiksa terkait harta kekayaannya yang mencapai 56 miliar rupiah.
Namun, yang menjadi sorotan di media sosial adalah mobil Rubicon yang digunakan oleh anaknya Mario Dandi Satrio.
Menurut berita kalau mobil tersebut memiliki harga hampir 2 miliar rupiah dan kabarnya mobil itu tidak terdaftar dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara atau LHKPN.
Ada juga motor Harley yang sering dipakai oleh Mario tidak tercatat di LHKPN.
Baca Juga: Jangan Skip! Ini Dia Jam Buka Greenwich Park London Berikut dengan Daya Tarik yang Wajib Kamu Tahu!
Bukan hanya itu saja mobil Rubicon juga disebut telat membayar pajak tahunan. Sehingga menunggak sampai Rp 6 juta
Tentu saja hal tersebut menimbulkan kecaman menjadi berbagai kalangan masyarakat.
Kasus tersebut juga membuat warganet menyoroti gaya hidup Mario yang kerap kali pamer harta di jejaring media sosialnya.
Kini, warganet hanya menunggu hasil akhir dari kasus penganiayaan yang dilakukan Mario terhadap David sampai korban menjadi koma.
***
