BERITA TREN – Waspad jangan sampai 7 faktor ini menggagalkan impian kamu menjadi ASN di CPNS 2024 dan PPPK.
Menjadi aparatur sipil negeri atau ASN kini sangat diinginkan masyarakat sebagai pegangan hidup karena menjamin masa depan.
Daripada menemui rintangan berat menjadi ASN, ketahui 7 faktor yang bikin gagal seleksi administrasi CPNS 2024 dan PPPK, salah satunya kualifikasi pendidikan.
Baca Juga: Nonton Anime Shuumatsu no Valkyrie Season 2 Sub Indo, Bukan Anoboy dan Otakudesu
Kualifikasi pendidikan penting dipahami oleh para pejuang ASN agar tidak terbentur dalam seleksi administrasi CPNS.
Pasalnya ada yang asal melamar instansi hanya melihat lulusan S1 saja tanpa melihat lulusan S1 apa saja yang dibutuhkan.
Jadi perhatikan dengan seksama sebelum mengirimkan lamaran CPNS, kualifikasi pendikan dan jurusan apa yang dibutuhkan.
Baca Juga: Nonton Anime Dosanko Gal wa Namara Menkoi Episode 1 2 3 Sub Indo, Bukan Anoboy dan Otakudesu
Pemerintah saat ini memang membutuhkan banyak talenta muda melek digital agar bisa mengisi formasi penting di CPNS 2024.
Kembali ke soal faktor yang bisa bikin gagal seleksi administrasi, berikut ini 7 faktornya dikutip dari IG @cpns.asn:
1. Salah upload dokumen
Salah upload dukumen bisa membuat seleksi administrasi gagal.
2. Salah tulis nomor KTP dan ijazah
Periksa dengan seksama nomor KTP dan ijazah. Salah 1 nomor saja bisa menyulitkan proses pendaftaran.
3. E-materai dipakai di dua dokumen
Ingat bahwa e-materai hanya bisa dipakai dalam 1 dokumen saja.
4. Kualifikasi pendidikan tidak sesuai
Meski yang dibuka adalah untuk lulusan S1, lihat dulu apakah S1-nya sesuai dengan jurusan di kuliah.
5. Salah format surat lamaran
Harap unduh format surat lamaran dan pernyataan sesuai dengan format yang disediakan masin-masing instansi.
6. Usia tidak sesuai persyaratan
Ada beberapa instansi dan kementerian yang menetapkan batas usia sebagai persyaratan umum seleksi administrasi CPNS.
7. Dokumen tak terbaca
Seringkali ditemukan kasus dokumen yang diunggah tak terbaca. Cek seksama dulu agar dokumen bisa terbaca. ***