BERITA TREN – Apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial? Artikel ini akan menjelaskan secara lengkap.
Mobilitas sosial mengacu pada perubahan posisi seseorang atau kelompok dalam struktur sosial.
Apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial mencakup perpindahan seseorang dari satu kelas sosial ke kelas yang lain, baik naik (mobilitas naik) maupun turun (mobilitas turun).
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Warna Primer? Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 3 Kurikulum 2013
Mobilitas sosial dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti pendidikan, pekerjaan, ekonomi, dan kebijakan sosial.
Apa yang Dimaksud dengan Mobilitas Sosial?
Mobilitas sosial adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perpindahan dari satu status sosial ke status sosial lainnya dalam suatu masyarakat.
Status sosial di sini bisa merujuk pada berbagai aspek, seperti pekerjaan, pendapatan, pendidikan, atau status sosial yang diakui oleh masyarakat.
Mobilitas sosial dapat terjadi secara vertikal maupun horizontal, dan bisa bersifat naik atau turun.
Jenis-Jenis Mobilitas Sosial
Terdapat dua jenis utama mobilitas sosial, yakni:
1. Mobilitas Vertikal
Mobilitas vertikal terjadi ketika seseorang atau kelompok berpindah dari satu lapisan sosial ke lapisan sosial lainnya yang berbeda tingkatan.
Contohnya adalah ketika seseorang mendapat promosi di tempat kerja, sehingga naik dari posisi yang lebih rendah ke posisi yang lebih tinggi.
Sebaliknya, jika seseorang mengalami penurunan jabatan atau kehilangan pekerjaan, itu disebut mobilitas vertikal turun.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Teks Negosiasi? Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013
2. Mobilitas Horizontal
Mobilitas horizontal terjadi ketika seseorang berpindah dari satu posisi ke posisi lain yang setara dalam hierarki sosial.
Misalnya, seorang guru pindah mengajar dari satu sekolah ke sekolah lain dengan status dan gaji yang sama.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Mobilitas Sosial
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Biografi? Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Kurikulum 2013
Faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas sosial sangatlah beragam.
Beberapa di antaranya meliputi:
1. Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu faktor utama yang mempengaruhi mobilitas sosial.
Semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, semakin besar kemungkinan mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan berpenghasilan lebih tinggi, sehingga meningkatkan status sosial mereka.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Wilayah Negara? Kunci Jawaban PPKN Kelas 10 Kurikulum Merdeka
2. Ekonomi
Kondisi ekonomi juga mempengaruhi mobilitas sosial.
Dalam masyarakat dengan ekonomi yang stabil dan berkembang, peluang untuk naik status sosial lebih besar dibandingkan dengan masyarakat yang ekonominya stagnan atau menurun.
3. Keluarga
Latar belakang keluarga sering kali memainkan peran penting dalam mobilitas sosial.
Anak-anak dari keluarga yang berpendidikan tinggi dan berpenghasilan baik cenderung memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai status sosial yang tinggi.
4. Kebijakan Pemerintah
Kebijakan pemerintah, seperti akses terhadap pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja, sangat mempengaruhi mobilitas sosial.
Kebijakan yang inklusif dan merata akan memberikan peluang yang lebih adil bagi semua lapisan masyarakat untuk meningkatkan status sosial mereka.
5. Budaya dan Norma Sosial
Budaya dan norma sosial yang ada dalam masyarakat juga mempengaruhi mobilitas sosial.
Beberapa masyarakat mungkin memiliki sistem kasta atau kelas yang kaku, sehingga sulit bagi individu untuk berpindah dari satu kelas ke kelas lainnya.
Demikian pembahasan mengenai apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial, semoga membantu.***