BERITA TREN – Indonesia dikatakan berada pada posisi silang karena terletak di antara silang dunia dan diapit oleh dua samudra dan dua benua.
Posisi silang Indonesia ini memberikan dampak yang cukup positif bagi Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya kehidupan sosial.
Berikut ini referensi jawaban dari pertanyaan sebutkan aspek kehidupan sosial akibat posisi silang Indonesia.
Baca Juga: Tata Tertib Apakah yang Masih Perlu untuk Ditambahkan dan Mengapa? Ini Jawabannya
Keberadaan Indonesia dalam posisi silang yang diapit oleh dua benua dan samudra memberikan keanekaragaman yang menjadi potensi sekaligus ancaman.
Keanekaragaman yang dimaksud adalah dalam segi bahasa, budaya, adat, serta suku bangsanya.
Hal pertama yang dipengaruhi oleh posisi silang ini adalah terjadinya perbedaan penduduk Indonesia, dimana penduduk padat berada di utara dan di selatan memiliki penduduk yang cenderung jarang.
Selain itu, perbedaan jumlah penduduk menyebabkan perbedaan ideologi antara kedua wilayah tersebut.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Dia Teknik Membuat Batik Jumputan Ada Dua Jelaskan
Bidang ekonomi pun turut berbeda, sistem ekonomi sosialis digunakan di sebelah utara dan sistem ekonomi kapitalis di sebelah selatan.
Namun, dampak positif dari posisi silang Indonesia dalam kehidupan social adalah memungkinan masyarakat Indonesia mencari dan memperoleh pekerjaan di luar Indonesia.
Sehingga, untuk para pekerja yang ingin memperluas karir dan memperoleh teman dari negara luar akan mudah dilakukan.
Sedangkan untuk antar masyarakat Indonesia, dapat memberikan rasa toleransi yang cukup besar dikarenakan keanekaragaman yang tercipta.
Dari rasa toleransi yang dimiliki tersebut, akan terwujud masyarakat yang sejahtera dan makmur.
Baca Juga: Mengapa Setiap Warga Negara Harus Membayar Pajak? Berikut Jawaban dan Penjelasan Lengkapnya
Masyarakat Indonesia pun dapat menambah wawasan karena dapat mengenal banyak bahasa dan kebudayaan dari Negara tetangga akibat posisi silang Indonesia.
Berdasarkan dampak yang ada akibat posisi silang Indonesia tersebut diharapkan agar masyarakat Indonesia dapat memilih dan menilai tindakan yang benar untuk dilakukan agar posisi silang ini dimanfaatkan sebaik mungkin baik bagi diri sendiri maupun bagi Negara Indonesia.***