BERITA TREN-Di tengah gempuran modernitas dan kompleksitas kehidupan, umat Islam senantiasa berpegang teguh pada dua sumber utama ajaran Islam, yaitu Al-Qur’an dan Hadis.
Kedua pedoman ini bagaikan kompas yang menuntun langkah manusia menuju jalan yang lurus dan penuh keberkahan.
Memahami kedudukan dan fungsinya secara mendalam merupakan hal yang esensial bagi setiap muslim untuk menjalani kehidupan sesuai syariat Islam.
Baca Juga: Sebutkan Tiga Contoh Perilaku Hidup Rukun di Lingkungan Keluarga, KUNCI JAWABAN Ujian Sekolah PKn
Al-Qur’an: Kalam Ilahi yang Sempurna
Al-Qur’an, kitab suci umat Islam, merupakan firman Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril.
Kata demi kata dalam Al-Qur’an terjaga kesempurnaannya dan bebas dari kesalahan.
Al-Qur’an menjadi pedoman hidup yang universal, diturunkan untuk seluruh umat manusia di segala zaman dan tempat.
Di dalamnya terkandung petunjuk tentang aqidah, ibadah, muamalah, akhlak, dan seluruh aspek kehidupan.
Kedudukan Al-Qur’an:
- Sumber Hukum Utama: Al-Qur’an merupakan sumber hukum utama dalam Islam. Segala hukum dan aturan yang ditetapkan dalam Islam bersumber dari Al-Qur’an.
- Petunjuk dan Pedoman: Al-Qur’an menjadi petunjuk dan pedoman bagi umat manusia dalam menjalani kehidupan. Di dalamnya terdapat petunjuk tentang hal-hal yang halal dan haram, baik dan buruk, serta jalan menuju keselamatan di dunia dan akhirat.
- Sumber Ilmu Pengetahuan: Al-Qur’an bukan hanya berisi hukum dan pedoman hidup, tetapi juga merupakan sumber ilmu pengetahuan yang luas. Di dalamnya terdapat berbagai macam ilmu, seperti ilmu tauhid, ilmu fiqh, ilmu tasawuf, dan ilmu lainnya.
- Mukjizat Nabi Muhammad SAW: Al-Qur’an merupakan mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW. Keindahan bahasa, kemukjizatan isi, dan pengaruhnya yang luar biasa menjadi bukti kenabian Nabi Muhammad SAW.
Fungsi Al-Qur’an:
Baca Juga: 12 Caption Hari Kartini 2024 untuk Instagram dan WhatsApp, Bukan Cuma Habis Gelap Terbitlah Terang
- Membimbing Umat Manusia: Al-Qur’an berfungsi untuk membimbing umat manusia menuju jalan yang lurus dan penuh keberkahan.
- Menyempurnakan Akal Manusia: Al-Qur’an berfungsi untuk menyempurnakan akal manusia. Akal manusia yang terbatas tidak mampu memahami semua aspek kehidupan, sehingga membutuhkan bimbingan dari Al-Qur’an.
- Memberikan Ketenangan dan Kedamaian: Membaca dan mempelajari Al-Qur’an dapat memberikan ketenangan dan kedamaian hati bagi pembacanya.
- Memperkuat Iman: Al-Qur’an berfungsi untuk memperkuat iman bagi umat Islam. Membaca dan mempelajari Al-Qur’an dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Hadis: Sunnah Rasulullah SAW yang Menjelma Panduan Hidup
Hadis merupakan perkataan, perbuatan, ketetapan, atau persetujuan Nabi Muhammad SAW yang menjadi sumber hukum Islam kedua setelah Al-Qur’an.
Hadis berfungsi untuk menjelaskan, menguatkan, dan melengkapi hukum-hukum yang terdapat dalam Al-Qur’an. Hadis juga menjadi teladan bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan sesuai dengan akhlak Rasulullah SAW.
Kedudukan Hadis:
- Sumber Hukum Kedua: Hadis merupakan sumber hukum kedua setelah Al-Qur’an. Segala hukum dan aturan yang ditetapkan dalam Islam bersumber dari Al-Qur’an dan Hadis.
- Penjelas Al-Qur’an: Hadis berfungsi untuk menjelaskan dan memperjelas ayat-ayat Al-Qur’an yang masih bersifat umum atau samar-samar.
- Pelengkap Al-Qur’an: Hadis berfungsi untuk melengkapi hukum-hukum yang terdapat dalam Al-Qur’an. Dalam beberapa hal, Al-Qur’an hanya memberikan prinsip-prinsip dasarnya, sedangkan detailnya dijelaskan dalam Hadis.
- Teladan bagi Umat Islam: Hadis menjadi teladan bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan sesuai dengan akhlak Rasulullah SAW.
Fungsi Hadis:
- Memperkuat Hukum Al-Qur’an: Hadis berfungsi untuk memperkuat hukum-hukum yang terdapat dalam Al-Qur’an.
- Menjelaskan Maksud Al-Qur’an: Hadis berfungsi untuk menjelaskan maksud dan tujuan ayat-ayat Al-Qur’an yang masih bersifat umum atau samar-samar.
- Mengembangkan Hukum Islam: Hadis menjadi sumber hukum Islam yang berkembang dan dinamis. Para ulama menggunakan Hadis untuk mengembangkan hukum Islam sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat.
Al-Qur’an dan Hadis: Peraturan Kemanusiaan yang Membawa Kedamaian
Al-Qur’an dan Hadis bagaikan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan. Keduanya saling melengkapi dan memperkuat satu sama lain.
Dengan memahami dan mengamalkan Al-Qur’an dan Hadis dalam kehidupan sehari-hari, umat Islam akan senantiasa berada di jalan yang lurus dan penuh keberkahan.
Kesimpulan;
Mempelajari Al-Qur’an dan Hadis merupakan kewajiban bagi setiap muslim.
Dengan memahami kedudukan dan fungsinya secara mendalam, kita dapat menerapkan ajaran Islam dengan benar dan menjadi rahmatan lil ‘alamin, yaitu rahmat bagi seluruh alam semesta.