BERITA TREN – Berikut adalah referensi jawaban soal jelaskan perbedaan antara zat koloid dan suspensi.
Pertanyaan jelaskan perbedaan antara zat koloid dan suspensi ini tentu kadang membuat beberapa orang bingung.
Maka dari itu Anda bisa mengerti jawaban soal jelaskan perbedaan antara zat koloid dan suspensi tersebut disini sekaligus menambah wawasan Anda.
Mari kita lihat definisi dari kedua jenis campuran. Zat koloid adalah campuran yang terdiri dari partikel-partikel kecil yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
Partikel ini biasanya memiliki ukuran antara 1 hingga 100 nanometer.
Zat koloid terdiri dari dua fase, fase pendispersi dan fase terdispersi.
Sementara itu, suspensi adalah campuran yang terdiri dari partikel yang dapat dilihat dengan mata telanjang.
Partikel ini biasanya lebih besar dari 100 nanometer dan cenderung cepat turun ke dasar campuran. Suspensi juga memiliki dua fase, fase pendispersi dan fase terdispersi.
Terlepas dari definisi dasar kedua jenis campuran, terdapat perbedaan penting lain antara zat koloid dan suspensi.
1. Ukuran partikel
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, partikel zat koloid lebih kecil dari partikel suspensi.
Hal ini membuat zat koloid memiliki sifat optik yang unik.
Partikel-partikel ini terlalu kecil untuk membiaskan cahaya, jadi mereka tidak tampak di bawah mikroskop cahaya biasa.
Sebagai gantinya, Anda memerlukan mikroskop khusus yang disebut mikroskop elektron untuk melihat partikel-partikel ini.
Di sisi lain, partikel suspensi lebih besar. Mereka cenderung mudah dilihat dengan mata telanjang bahkan dalam cahaya biasa.
2. Stabilitas
Zat koloid memiliki stabilitas yang lebih besar daripada suspensi.
Hal ini karena partikel-partikel dalam zat koloid saling tolak-menolak satu sama lain, membentuk lapisan yang stabil di sekitarnya.
Di sisi lain, partikel dalam suspensi tidak saling tolak-menolak satu sama lain dan cenderung cepat menurun ke dasar campuran.
3. Kegunaan
Karena sifat optiknya yang unik, zat koloid sering digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk obat-obatan, makanan, dan produk-produk kosmetik.
Suspensi sering digunakan dalam percobaan ilmiah sebagai contoh campuran mekanis.
4. Filtrasi
Zat koloid tidak dapat difermentasi atau difiltrasi dengan mudah karena partikelnya terlalu kecil.
Di sisi lain, suspensi dapat difermentasi dan difiltrasi karena partikelnya lebih besar.
Kesimpulannya, zat koloid dan suspensi adalah dua jenis campuran dengan karakteristik yang berbeda-beda.
Zat koloid terdiri dari partikel-partikel kecil yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, sementara suspensi terdiri dari partikel yang dapat dilihat dengan mata telanjang.
Partikel partikel dalam zat koloid saling tolak-menolak satu sama lain dan membentuk lapisan yang stabil di sekitarnya, sedangkan partikel dalam suspensi cenderung cepat menurun ke dasar campuran.
Zat koloid sering digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk obat-obatan, makanan, dan produk-produk kosmetik.
Baca Juga: Nokia 7610 5G, Ponsel Legendaris dengan Spesifikasi Jempolan, Dapur Pacunya Terbaru dan Tercanggih
Sementara itu, suspensi sering digunakan dalam percobaan ilmiah sebagai contoh campuran mekanis.
***