BERITA TREN – Sebutkan peristiwa sejarah global yang memiliki dampak pada jalan sejarah di Indonesia, simak ulasan lengkapnya di sini.
Peristiwa sejarah global sering kali tidak hanya memengaruhi negara-negara di mana peristiwa tersebut terjadi, tetapi juga memiliki dampak yang luas dan mendalam bagi negara lain, termasuk Indonesia.
Sebutkan peristiwa sejarah global yang memiliki dampak pada jalan sejarah di Indonesia, mulai Dari kolonialisme hingga perang dunia.
Baca Juga: Bagaimana Perbedaan Ideologi Tertutup dan Terbuka, Kunci Jawaban PKn Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Dengan memahami peristiwa-peristiwa ini, kita bisa melihat bagaimana Indonesia berubah dan berkembang menjadi negara yang kita kenal sekarang.
Penjelasan Sebutkan Peristiwa Sejarah Global yang Memiliki Dampak pada Jalan Sejarah di Indonesia
Setiap periode sejarah dunia memberikan pengaruh tersendiri yang mengubah arah sejarah Indonesia, berikut beberapa di antaranya:
1. Perjanjian Tordesillas (1494)
Perjanjian Tordesillas adalah kesepakatan antara Spanyol dan Portugal yang dibroker oleh Paus Alexander VI.
Perjanjian ini membagi dunia di luar Eropa menjadi dua zona pengaruh, yang masing-masing diberikan kepada Spanyol dan Portugal.
Garis demarkasi yang ditetapkan dalam perjanjian ini memberi Portugal hak untuk mengeksplorasi dan menjajah wilayah timur dari garis, termasuk sebagian besar Asia, sedangkan Spanyol mendapatkan wilayah barat.
Dampak pada Indonesia:
Meskipun Indonesia berada di zona pengaruh Portugis, Spanyol juga berusaha memasuki Nusantara.
Pada akhirnya, pengaruh Portugis lebih dominan di Maluku, tempat mereka mencari rempah-rempah, hingga Belanda mengusir mereka pada abad ke-17.
2. Perjanjian Saragosa (1529)
Perjanjian Saragosa adalah kesepakatan lanjutan dari Perjanjian Tordesillas.
Baca Juga: Jelaskan Fungsi Glikolipid pada Membran Plasma, Kunci Jawaban Biologi Kelas 11 Kurikulum 2013
Perjanjian ini menetapkan batas-batas lebih lanjut di wilayah Asia dan Pasifik antara Spanyol dan Portugal.
Garis demarkasi baru ini memastikan bahwa Portugal memiliki kendali atas sebagian besar wilayah Asia, termasuk Indonesia.
Dampak pada Indonesia:
Perjanjian ini memperkuat klaim Portugal atas wilayah Indonesia, terutama Maluku.
Kedatangan Portugis membawa dampak besar pada perdagangan rempah-rempah di Indonesia, meskipun dominasi mereka tidak bertahan lama karena datangnya Belanda.
3. Konflik antara Kekaisaran Habsburg, Spanyol, dan Republik Belanda (1568-1648)
Konflik ini, yang dikenal sebagai Perang Delapan Puluh Tahun, adalah perjuangan Belanda untuk merdeka dari kekuasaan Spanyol.
Perang ini berakhir dengan kemerdekaan de facto Belanda pada tahun 1648.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMP Halaman 15 – 16 Nomor 1 – 8: Teks Prosedur Wawancara
Dampak pada Indonesia:
Setelah merdeka, Belanda fokus memperluas kekuasaannya di luar Eropa, termasuk di Indonesia.
Pada abad ke-17, Belanda, melalui VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie), mulai mendominasi perdagangan rempah-rempah dan akhirnya menggantikan Portugis sebagai kekuatan kolonial utama di Indonesia.
Pengaruh Belanda terus berlanjut hingga Indonesia merdeka pada tahun 1945.
4. Perang Dunia II (1939-1945)
Perang Dunia II adalah konflik global yang melibatkan banyak negara di seluruh dunia.
Jepang, sebagai bagian dari Blok Poros, menduduki banyak negara di Asia, termasuk Indonesia, yang saat itu masih dikenal sebagai Hindia Belanda.
Dampak pada Indonesia:
Pendudukan Jepang (1942-1945) membawa perubahan besar di Indonesia.
Jepang mempromosikan gagasan kemerdekaan dan memberikan pelatihan militer kepada banyak pemuda Indonesia.
Setelah Jepang menyerah pada tahun 1945, kekosongan kekuasaan terjadi, yang dimanfaatkan oleh para pejuang kemerdekaan Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
Meskipun Belanda mencoba kembali menguasai Indonesia setelah perang, akhirnya kemerdekaan Indonesia diakui pada tahun 1949.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 17,Lengkapi Paragraf dengan Konjungsi yang Tepat
2. Perang Dingin (1947-1991)
Perang Dingin adalah periode ketegangan politik dan militer antara Blok Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan Blok Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet.
Meskipun tidak ada pertempuran langsung antara kedua blok, Perang Dingin menyebabkan banyak konflik proxy di seluruh dunia.
Dampak pada Indonesia:
Selama Perang Dingin, Indonesia memainkan peran penting dalam Gerakan Non-Blok, yang berusaha untuk tetap netral dan tidak berpihak pada kedua blok.
Namun, ketegangan ideologi di dalam negeri meningkat, yang memuncak pada kudeta yang gagal oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1965.
Kudeta ini menyebabkan perubahan besar dalam politik Indonesia, dengan jatuhnya Presiden Soekarno dan naiknya Soeharto.
Rezim Soeharto yang didukung Barat memerintah Indonesia hingga tahun 1998, dengan fokus pada pembangunan ekonomi tetapi juga ditandai oleh pelanggaran hak asasi manusia dan otoritarianisme.
Demikian pembahasan mengenai sebutkan peristiwa sejarah global yang memiliki dampak pada jalan sejarah di Indonesia, semoga membantu.***