BERITA TREN – Konsep kebahagiaan telah menjadi subjek kajian yang mendalam di berbagai bidang, termasuk psikologi, filsafat, dan ilmu sosial.
Para ahli telah memberikan berbagai definisi dan pemahaman tentang kebahagiaan.
Penasaran bukan seperti apa konsep kebahagiaan menurut para ahli? Simak ulasannya sampai akhir dan temukan jawabannya yah!
Arti Bahagia Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pandangan dari beberapa ahli terkemuka seperti yang dirangkum oleh BeritaTren.com dari laman Forbes.com, antara lain:
Martin Seligman
Martin Seligman, seorang psikolog positif terkenal, mengusulkan konsep “Well-Being” yang melibatkan lima unsur: positif, relasi, pencapaian, makna, dan vitalitas.
Dia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas hidup dan bukan hanya menghilangkan gejala penyakit mental.
Baca Juga: SIMAK! 6 Cara Menikmati Hidup Tanpa Pacaran, Jomblo Juga Berhak Bahagia
Ed Diener
Ed Diener, seorang psikolog yang banyak mempelajari kebahagiaan subjektif, mengukur kebahagiaan dengan konsep “life satisfaction” atau kepuasan hidup.
Menurutnya, kebahagiaan dapat diukur melalui pertanyaan tentang evaluasi keseluruhan terhadap hidup seseorang.
Aristoteles
Aristoteles, seorang filsuf kuno, berbicara tentang eudaimonia, suatu bentuk kebahagiaan yang terkait dengan pemenuhan potensi individu dan pencapaian tujuan hidup yang baik.
Abraham Maslow
Dalam Hierarki Kebutuhan Maslow, kebahagiaan dilihat sebagai hasil dari pemenuhan kebutuhan tingkat tinggi, seperti aktualisasi diri dan kontribusi pada masyarakat.
Baca Juga: Kamu Berhak Bahagia, Ikuti Tips Move On dari Mantan, Ampuh dan Efektif Bikin Bahagia
Daniel Kahneman dan Ed Diener
Daniel Kahneman, seorang psikolog ekonomi, dan Ed Diener, yang disebut sebelumnya, berkontribusi pada konsep kebahagiaan subjektif.
Kahneman membedakan antara dua bentuk kebahagiaan: kebahagiaan saat ini (hedonic happiness) dan evaluasi hidup (life satisfaction).
Sonja Lyubomirsky
Sonja Lyubomirsky, seorang psikolog positif, mengusulkan bahwa kebahagiaan adalah kombinasi antara faktor genetik, keadaan hidup, dan aktivitas yang dapat dikendalikan.
Dia juga menyoroti pentingnya tindakan kecil dan rutin yang dapat meningkatkan kebahagiaan.
Baca Juga: Arti Mimpi Melihat Petir, Ada yang Artinya Akan Bahagia Sampai dengan Kesedihan yang Mendalam!
Mihaly Csikszentmihalyi
Csikszentmihalyi memperkenalkan konsep “flow,” yaitu pengalaman di mana seseorang sepenuhnya terlibat dalam suatu aktivitas dan merasa bahagia serta puas.
Penting untuk diingat bahwa konsep kebahagiaan bersifat subjektif, dan pandangan para ahli mungkin bervariasi.
Beberapa mendekati kebahagiaan dari sudut pandang psikologis, sementara yang lain melibatkan dimensi filosofis atau sosial.
Bagi banyak orang, kebahagiaan juga merupakan kombinasi dari berbagai aspek kehidupan, termasuk hubungan interpersonal, pencapaian pribadi, dan rasa makna dalam hidup. ***