BERITA TREN – Pada tanggal 5 September 2024, Paus Fransiskus akan mengadakan misa agung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Acara keagamaan ini diantisipasi menjadi salah satu momen bersejarah bagi umat Katolik di Indonesia, mengingat kunjungan Paus Fransiskus ke negara ini adalah momen yang langka dan sangat dinanti-nantikan.
Bagi umat Katolik yang ingin mengikuti misa agung tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, hanya mereka yang memiliki gelang khusus yang diperbolehkan masuk ke dalam area GBK. Gelang ini diberikan kepada jemaat yang telah mendaftar melalui paroki masing-masing. Setiap paroki memiliki kuota terbatas, sehingga sangat penting bagi umat yang ingin hadir untuk segera mendaftarkan diri.
Pendaftaran untuk mendapatkan gelang ini biasanya dibuka beberapa bulan sebelum acara. Setelah mendaftar, umat akan menerima informasi lebih lanjut mengenai distribusi gelang melalui paroki.
Baca Juga: Contoh Penyebab TMS pada Seleksi Administrasi CPNS 2024, Waspadai! Jangan Sampai Kamu Lakukan
Gelang ini tidak dapat dipindahtangankan, sehingga hanya orang yang namanya terdaftar yang dapat menggunakannya untuk masuk ke dalam GBK pada hari H.
Selain itu, ada beberapa aturan lain yang harus dipatuhi oleh jemaat. Karena acara ini melibatkan keamanan tingkat tinggi, seluruh peserta diharapkan datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang di pintu masuk.
Pintu masuk akan dibuka beberapa jam sebelum acara dimulai untuk memberikan waktu yang cukup bagi pemeriksaan keamanan. Semua barang bawaan akan diperiksa dengan ketat, dan ada beberapa barang yang dilarang dibawa, seperti senjata tajam, botol minuman, dan barang berbahaya lainnya.
Baca Juga: E-Materai Disorot, Terungkap Alasan BKN Wajibkan Pendaftaran CPNS 2024 Pakai Materai Elektronik
Bagi mereka yang tidak berhasil mendapatkan gelang, misa ini juga akan disiarkan secara langsung melalui berbagai saluran televisi dan platform streaming, sehingga umat yang tidak bisa hadir secara fisik masih dapat mengikuti misa dari rumah atau tempat lain.
Misa agung bersama Paus Fransiskus ini diharapkan menjadi momen yang menginspirasi dan mempererat iman umat Katolik di Indonesia. Dengan persiapan yang matang dan mengikuti semua prosedur yang telah ditetapkan, umat dapat merasakan kehadiran Paus Fransiskus dan merayakan iman mereka bersama ribuan umat lainnya di GBK. ***