BERITA TREN – Jadi mengapa manusia membutuhkan cahaya untuk melihat? cek penjelasannya disini.
Karena banyak yang belum tahu alasan mengapa manusia membutuhkan cahaya untuk melihat.
Kamu bisa cek penjelasan jawaban dari soal mengapa manusia membutuhkan cahaya untuk melihat dibawah ini.
Manusia membutuhkan cahaya untuk melihat karena proses penglihatan manusia melibatkan sejumlah tahap kompleks yang terjadi di dalam mata.
Cahaya berperan penting dalam mengaktifkan proses ini.
Berikut adalah penjelasan secara detail mengenai mengapa manusia membutuhkan cahaya untuk melihat:
Baca Juga: Jelaskan Iklim yang Terjadi di Negara Indonesia dan Berikan Pula Alasannya, Cek Selengkapnya DISINI
1. Penyaringan cahaya
Proses penglihatan dimulai ketika cahaya dari sumber pencahayaan memantul atau dipantulkan dari benda-benda di sekitar kita.
Cahaya tersebut masuk ke dalam mata melalui kornea, lapisan transparan di bagian depan mata, yang berfungsi untuk membantu memfokuskan cahaya ke bagian belakang mata.
2. Iris dan pupil
Setelah melewati kornea, cahaya melewati iris, yaitu bagian yang memberikan warna mata, dan kemudian mencapai pupil, yaitu lubang hitam di tengah iris.
Iris berfungsi seperti diafragma pada kamera, mengatur seberapa banyak cahaya yang masuk ke dalam mata.
Ketika lingkungan lebih terang, iris menyempitkan pupil untuk mengurangi jumlah cahaya yang masuk.
Sebaliknya, ketika lingkungan lebih gelap, iris melebarkan pupil untuk memungkinkan lebih banyak cahaya masuk.
3. Lensa mata
Cahaya yang telah melewati pupil kemudian diarahkan oleh lensa mata.
Lensa ini dapat berubah bentuknya untuk membantu memfokuskan cahaya dengan tepat ke permukaan retina, yaitu lapisan tipis di bagian belakang mata.
4. Retina dan sel-sel fotoreseptor
Retina adalah bagian mata yang paling penting untuk proses penglihatan.
Di dalam retina terdapat dua jenis sel fotoreseptor: batang (rod) dan kerucut (cone).
Batang berperan dalam melihat dalam kondisi cahaya yang rendah atau gelap dan membantu mengenali bentuk secara kasar.
Sedangkan kerucut berfungsi untuk melihat warna dan memberikan ketajaman visual pada kondisi cahaya yang lebih terang.
5. Pengolahan sinyal
Ketika cahaya mencapai retina dan mengenai sel-sel fotoreseptor, proses transduksi cahaya terjadi.
Cahaya yang ditangkap oleh sel-sel fotoreseptor diubah menjadi sinyal listrik yang kemudian dikirim melalui saraf optik menuju otak untuk diolah lebih lanjut.
6. Otak dan interpretasi visual
Sinyal listrik dari mata tiba di bagian belakang otak yang dikenal sebagai korteks visual.
Di sinilah informasi visual diolah dan diinterpretasikan untuk membentuk gambaran yang kita lihat.
Otak memproses informasi tentang bentuk, warna, gerak, dan kedalaman objek untuk menciptakan pengalaman visual yang utuh.
Tanpa cahaya, proses penglihatan ini tidak akan berfungsi karena mata tidak dapat menerima informasi dari lingkungan sekitar.
Oleh karena itu, cahaya memainkan peran krusial dalam memungkinkan manusia melihat dan berinteraksi dengan dunia di sekitar kita.
IKUTI BERITA MENARIK LAINNYA DARI BERITATREN DI >>> GOOGLE NEWS
***(kr.)