BERITATREN – Saat ini banyak yang bertanya mengenai pertanyaan bagaimana cara melakukan renang gaya bebas ini.
Karena memang pertanyaan bagaimana cara melakukan renang gaya bebas ini muncul di soal.
Lebih tepatnya berikut ini adalah jawaban dari pertanyaan bagaimana cara melakukan renang gaya bebas yang dapat kita ketahui.
Suatu pertanyaan memang membuat kita kadang menjadi lebih ingat akan suatu hal, salah satunya pertanyaan yang sedang kamu cari saat ini.
Memang jika hanya belajar saja, beberapa peserta didik tidak dapat mengingatnya secara jelas, jika tanpa diberikan soal.
Jadi dengan adanya soal pertanyaan seperti diatas tadi membuktikan bahwa kadang soal perlu diberikan agar kita lebih ingat akan ilmu yang kita dapatkan dan pelajari.
Baca Juga: Mengapa Singapura dikatakan sebagai negara Kota? Simak jawaban lengkapnya di artikel berikut ini
Oleh sebab itu BeritaTren.com akan memberikan informasi mengenai pertanyaan bagaimana cara melakukan renang gaya bebas tersebut, simak berikut ini:
Cara melakukan renang gaya bebas adalah
Posisi dada dan wajah menghadap ke permukaan air
Tangan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan mengayuh.
Kaki secara bergantian dicambukkan naik turun.
Bernapas dilakukan saat lengan digerakkan ke luar dari air, yaitu ketika tubuh dalam posisi miring, kepala berpaling ke samping atau menoleh ke kiri atau ke kanan.
Renang gaya bebas atau Crawl Stroke adalah salah satu gaya dalam berenang dengan posisi tubuh menghadap ke bawah atau telungkup.
Gaya bebas hampir sama dengan gaya dada atau gaya katak, yaitu berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Perbedaannya adalah pada gaya dada, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap.
Baca Juga: Jika sudah sebutkan contohnya jika belum sebutkan hal yang menjadi tantangannya, berikut jawabannya
Itulah tadi informasi mengenai pertanyaan bagaimana cara melakukan renang gaya bebas yang dapat disampaikan.
Disclaimer: Jawaban diatas bukan merupakan jawaban mutlak dan menjamin kebenaran, namun bisa dijadikan referensi yang baik.
Artikel ini ditujukan kepada guru, orang tua dan wali agar bisa dijadikan referensi untuk mendidik dan memperluas wawasan tentang pertanyaan tersebut.
Peserta didik dilarang menjadikan ini sebagai jawaban, hanya boleh digunakan sebagai referensi untuk mengkoreksi jawaban sebelumnya yang sudah di berikan.