BERITA TREN – Berdasarkan data dari Pusat Infirmasi Harga Pangan Strategis Nasional mencatat harga cabai rata-rata berada di angka Rp101,7 ribu per kg.
Data tersebut dihimpur per Senin tanggal 27 November 2023 di sejumlah pasa modern yang ada di Indonesia.
Untuk menyikapinya, para bunda perlu mulai menanam cabai sendiri di rumah dengan memanfaatkan lahan yang ada.
Baca Juga: Gunakan Bahan Alami Ini untuk Mengusir Nyamuk dan Membuat Aroma Ruangan Lebih Segar
Tidak wajib ditanam di tanah lapang, cabai juga tetap bisa tumbuh lebat ketika ditanam di poli bag atau media tanam lain.
Cara Menanam Cabai Sendiri di Rumah
Makanan pedas merupakan favorit masyarakat Indonesia. Ada banyak sekali kuliner dengan cita rasa pedas favorit berbagai kalangan, misalnya adalah seblak.
Sayangnya, di saat harga cabai sangat tinggi, tidak sedikit pedagang yang kebingungan mengakali harga jualannya agar tetap ekonomis.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Bebek Mandarin yang Memiliki Bulu Tercantik di Dunia, Nomor 3 sangat Buruk
Salah satu solusi yang disarankan adalah dengan menanam cabai sendiri di rumah. Lalu, bagaimana dengan cara perawatannya? Berikut pembahasannya:
1. Menyemai Cabai
Sebelum melakukan semai cabai, terlebih dahulu pilih bibit unggul agar cabai dapat tumbuh dengan baik.
Mengenai cara penyemaian bibit, kamu bisa mengikuti langkah-langkah pada penjelasan di bawah ini:
Baca Juga: 5 Potret Bebek Hias dengan Bulu Tercantik di Dunia, Cantiknya Kebangetan, Nomor 3 Terbaik
- Siapkan terlebih dahulu media semai, bisa polybag atau lainnya.
- Masukkan tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 3:1.
- Taruh media semai di tempat yang terlindungi dari hujan maupun sinar matahari selama 1 minggu.
- Lakukan perendaman bibit selama kurang lebih 3 jam saja.
- Setelah itu, tata benih pada polybaga.
- Tutupi benih dengan tanah dengan kedalaman 1 cm.
- Biarkan selama beberapa hari hingga muncul kecambah.
- Mulai taruh tanaman cabai di area yang terkena sinar matahari.
Baca Juga: Bosan dengan Memakan Langsung? Coba 3 Resep Olahan Telur Asin Bebek Ini yang Menggugah Selera
2. Penanaman Cabai
Benih cabai siap ditanam setelah masa pembenihan selama 4 minggu. Silakan tanam di lahan yang telah digemburkan supaya akar cabai mudah berkembang.
Saat melepas benih dari polybag, usahakan berhati-hati. Jika tidak memilih poly bag sebagai media tanam, bisa menggunakan ember bekas.
Disarankan menggunakan media tanam dengan perbandingan 3:2:1 dengan rincian berupa tanah, pupuk, dan sekam mentah.
Baca Juga: Resep Bebek Peking Panggang Mudah dan Enak, Kini Lebih Hemat Masak Sendiri Dari Rumah
3. Perawatan Cabe
Kegiatan yang masuk ke dalam kategori perawatan yaitu pemupukan dan menyiangi cabai.
Untuk pupuknya, sebaiknya menggunakan pupuk kompos agar lebih ramah lingkungan.
Sedangkan penyiangan dilakukan ketika ada tumbuhan pengganggu yang tumbuh di sekitar media tanam.
Baca Juga: Bukan Ikan Salmon, Inilah Ikan Lokal dengan Omega Tinggi dan Sarat Gizi, Nomor 1 Favorit Anak-Anak
Beberapa penanam cabai melakukan pemotongan batang cabai setelah ada minimal lima helai daun di bagian bawahnya.***