BERITA TREN – Perhatikan susunan tanah pada botol berikut ini. Simak kunci jawaban IPA kelas 9 semester 2 halaman 198 199 200 Kurikulum 2013 berikut ini.
Pada halaman 198 – 200 buku IPA kelas 9 semester 2, para siswa akan dihadapkan dengan pertanyaan esai dan diminta menjawab dengan benar.
Kunci jawaban IPA kelas 9 semester 2 halaman 198 199 200 Kurikulum 2013 berkaitan dengan materi Bab 10: Teknologi Ramah Lingkungan.
Ada baiknya para siswa mempelajari ulang bagian tersebut untuk menjawab pertanyaan dengan tepat.
Kunci Jawaban IPA kelas 9 Semester 2 Halaman 198 199 200 Kurikulum 2013
Berikut adalah kunci jawabannya:
1. Perhatikan susunan tanah pada botol berikut ini!
(Untuk gambar, cek pada buku kalian)
Kedua botol itu ditanami tumbuhan dengan jumlah yang sama dan ketersediaan air yang sama. Pada botol manakah tumbuhan dapat tumbuh dengan subur dalam jangka waktu yang lama? Uraikan
alasanmu!
Jawaban:
Tumbuhan akan dapat tumbuh dengan subur dalam botol B yang terdiri atas tanah liat, tanah lempung, dan tanah pasir.
Baca Juga: Siapakah Kakak Nakula Penerima Surat Ini? Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Halaman 178
Ini disebabkan oleh urutan tanah yang lebih baik dalam mempertahankan air dan nutrisi. Tanah liat cenderung memiliki kemampuan retensi air yang lebih baik daripada tanah lempung dan tanah pasir.
Oleh karena itu, tumbuhan akan memiliki akses yang lebih baik terhadap air dan nutrisi dalam jangka waktu yang lebih lama, memberikan kondisi yang lebih subur untuk pertumbuhan.
2. Perhatikan percobaan berikut ini! Ada tiga tabung reaksi yang diisi oleh jenis tanah yang berbeda kemudian diberi air dengan volume yang sama. Ketiga tabung tersebut dikocok dalam waktu yang sama dengan kekuatan pengocokan yang sama. Setelah itu, ketiga tabung didiamkan pada rak tabung reaksi.
(Cek gambar pada buku)
Baca Juga: Bagaimana Cahaya Merambat? Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 SD Halaman 2 Kurikulum Merdeka
Jawaban:
Tabung yang tanahnya paling cepat mengendap adalah Tabung C (lempung berpasir).
Ini disebabkan oleh ukuran butiran tanahnya yang lebih besar dibandingkan dengan tabung lainnya.
Tanah dengan butiran yang lebih besar memiliki massa jenis yang lebih besar dan akan lebih cepat mengendap setelah dikocok, sementara tanah dengan butiran yang lebih halus seperti lumpur akan tetap tercampur dalam air lebih lama.
3. Di daerah pegunungan atau perbukitan, lahan pertanian dibuat secara terasering. Jelaskan keuntungan sistem terasering tersebut!
Jawaban:
Sistem terasering memiliki beberapa keuntungan, termasuk:
- Mengurangi erosi tanah: Teras-teras yang dibuat secara horizontal di lereng gunung atau bukit akan mengurangi aliran air yang berlebihan dan mengurangi erosi tanah.
Baca Juga: Pastikan Anda Tahu! Ini Dia 8 Golongan Penerima Zakat Fitrah Berdasarkan Surah Al-Tawbah
- Meningkatkan pemanfaatan lahan: Dengan terasering, lahan yang curam atau miring dapat dimanfaatkan untuk pertanian yang sebelumnya sulit dilakukan.
- Konservasi air: Sistem terasering membantu dalam menyimpan air hujan dan mengurangi aliran permukaan, yang kemudian dapat digunakan untuk pertanian.
- Mengurangi longsor: Teras-teras dapat membantu mengurangi risiko longsor karena memperkuat lereng gunung atau bukit.
4. Ion nitrat adalah salah satu ion yang dibutuhkan oleh tumbuhan. Berikut ini adalah data kandungan ion nitrat di dua daerah yang berbeda:
Berdasarkan data tersebut. Mengapa pada daerah yang pohonnya banyak ditebang jumlah nitrat dalam tanah lebih tinggi?
Jawaban:
Pada daerah yang pohonnya banyak ditebang, jumlah nitrat dalam tanah cenderung lebih tinggi karena sisa-sisa organik dari tumbuhan yang membusuk memperkaya tanah dengan nutrisi, termasuk nitrat.
Tanaman yang ditebang akan membusuk di tanah dan melepaskan nutrisi ke dalam tanah, termasuk nitrat, sehingga meningkatkan kandungan nitrat dalam tanah.
5. Di lapisan tanah yang semakin dalam, ditemukan lebih sedikit organisme dibandingkan dengan lapisan bagian atas. Menurut pendapatmu, mengapa hal itu terjadi?
Baca Juga: Buatlah 2 Soal Cerita tentang Lingkaran, Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 SD Halaman 125
Jawaban:
Penurunan jumlah organisme di lapisan tanah yang semakin dalam dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:
- Lapisan tanah yang semakin dalam mungkin memiliki ketersediaan nutrisi yang lebih rendah, membuatnya kurang cocok untuk pertumbuhan organisme.
- Tekanan air dan oksigen, serta suhu, bisa menjadi lebih ekstrim di lapisan tanah yang lebih dalam, yang dapat membuatnya kurang ramah bagi kehidupan organisme.
Baca Juga: Semboyan Negara Indonesia Adalah, Ini Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 Halaman 38 Kurikulum 2013
- Organisme yang membutuhkan cahaya untuk fotosintesis atau aktivitas lainnya akan menemui kesulitan di lapisan tanah yang lebih dalam yang gelap.
Demikian kunci jawaban IPA kelas 9 semester 2 halaman 198 199 200 Kurikulum 2013. Jawaban di atas tidak mengikat, kamu masih bisa mencari jawaban yang paling tepat.***