BERITA TREN – Kabar gembira untuk dunia usaha di Provinsi Lampung, khususnya yang bergerak di bidang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan kehadiran organisasi APMIKIMMDO baik di tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota.
Jajaran Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil, dan Menengah Mandiri Indonesia (DPD APMIKIMMDO) Provinsi Lampung telah bertemu dengan sejumlah perwakilan pelaku UMKM yang datang dari 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Acara bertajuk ‘Silaturahmi DPD APMIKIMMDO Provinsi Lampung dengan Pelaku UMKM’ digelar di RM. Pindang Sambal Seruit, Natar, Lampung Selatan. Acara tersebut juga dihadiri para pegiat masyarakat, kalangan media, akademisi dan praktisi hukum, Sabtu (03/05/2023).
Dengan semangat ‘UMKM Naik Kelas’, peserta yang rata-rata adalah pelaku usaha, kepada APMIKIMMDO mereka curhat dan berharap agar bisa hadir tak hanya sebatas konsultan, tetapi juga mampu menjembatani sekaligus pendamping untuk solusi persoalan UMKM selama ini.
“Fakta bahwa Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan jantung Perekonomian Indonesia! maka APMIKIMDDO diciptakan untuk UMKM,” ungkap Ketua DPD APMIKIMMDO Provinsi Lampung, Adam Kurniawan saat memberi kata sambutan.
Terkait permodalan, banyak peserta mengeluhkan akses ke perbankan. Menurut mereka dana KUR yang digelontorkan pemerintah selama ini belum bisa dirasakan sepenuhnya oleh kalangan pengusaha kecil.
“Perbankan ternyata tak sepenuhnya menjalankan instruksi pemerintah yang berkomitmen keberpihakannya pada UMKM,” kata salah seorang peserta yang enggan disebut identitasnya.
Menanggapi hal tersebut, Dewan Pakar DPD APMIKIMMDO Provinsi Lampung, Basri Zulianto mengatakan, APMIKIMMDO bisa menjadi apalis bagi koperasi maupun UMKM yang sudah menjadi anggota, untuk akses ke perbankan.
Ia menjelaskan, APMIKIMMDO adalah Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah Mandiri Indonesia, yang didirikan oleh para profesional, pengusaha dan pemerhati dalam membina dan memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia.
Mendampingi Ketua dalam diskusi, Sekretaris DPD APMIKIMMDO Provinsi Lampung, Syahrir Daud lebih jauh menjelaskan, keuntungan bergabung dengan APMIKIMMDO diantaranya; memperluas pasar dan jaringan bisnis pada UMKM di skala nasional dan internasional;
“Anggota APMIKIMMDO bisa mendapatkan pelatihan pengembangan produk dan sumber daya manusia. Termasuk akses permodalan dari perbankan maupun non perbankan. Mendapatkan kemudahan dan fasilitas dalam mengurus perizinan, mulai domisili, notaris, dan NIB,” katanya.
Mengurus perijinan ini, lanjut Syahrur Daud, nanti bisa dilakukan melalui Warung APMIKIMMDO yang ada di seluruh Kantor DPC APMIKIMMDO.
Dapat menjual barang dagangan UMKM lewat Koperasi APMIKIMMDO Bersatu dengan menggunakan sistem E-Commerce/platform digital marketplacemilikAPMIKIMMDO; dan
Dapat mendaftar dan membuka Counter Bisnis di platform online payment PPOB milik APMIKIMMDO seperti menjual pulsa dan semua jenis tagihan.
Berdasarkan nota kesepahaman yang sudah ditandatangani Kemenkop UKM dan Promedia Teknologi Indonesia pada 31 Maret 2023, untuk membantu UMKM naik kelas, akan dibangun jaringan megaportal PLUT-KUMKM (Pusat Layanan Usaha Terpadu).
Menumbuh kembangkan UMKM melalui transformasi PLUT KUMKM menuju UMKM naik kelas dengan menggandeng Promedia Teknologi Indonesia ini menjadi sangat penting karena salah satu tantangan UMKM adalah menghadapi digitalisasi dunia industri.
Baca Juga: Manfaat KUR Bagi Pengusaha UMKM, Hasil Akhir Mengentaskan Kemiskinan
CEO Promedia Teknologi Indonesia Agus Sulistriyono menyatakan, Promedia akan membangun sebuah Megaportal PLUT-KUMKM yang terintegrasi dengan seluruh PLUT di 87 kota di Indonesia.
“Megaportal ini akan menjadi rujukan informasi dan sarana promosi yang menarik bagi pelaku usaha koperasi dan UMKM,” kata Agus Sulistriyono.
Melalui kerja sama ini, para pengelola koperasi maupun UMKM dapat memperoleh penghasilan, bukan saja dari terjualnya produk yang dijajakan di dunia maya, akan tetapi juga dari konten-konten yang berkaitan dengan kegiatan ataupun promosi produk yang diunggah.
“Megaportal PLUT-KUMKM bisa dimonetisasi secara direct dan programmatic sebagai tambahan pendapatan pengelolanya,” terang CEO Promedia Teknologi Indonesia.
“Nantinya ada revenue sharing yang disepakati antara pengelola portal PLUT-KUMKM dengan Promedia atas pendapatan Iklan Direct dan Programmatic,” tutur Agus Sulistriyono.
Baca Juga: Demi Mendorong KUMKM Naik Kelas, Promedia Bangun Megaportal Sebagai Sarana Promosi
Pertemuan silaturahmi antara APMIKIMMDO Lampung dengan pelaku UMKM tersebut terus bergulir dan mengerucut pada kesepakatan dari perwakilan 15 kabupaten/kota yang berencana membentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) APMIKIMMDO di masing-masing daerah.
Joko Rahmad Chandra salah seorang perwakilan dari Pesisir Barat kepada BeritaTren.com memastikan pelaku KUMKM Pesisir Barat akan membentuk DPD APMIKIMMDO.
“Semangat dan programnya senafas dengan spirit kami di Pesisir Barat yang ingin membangkitkan UMKM agar naik kelas,” ujar Joko Rahmad Chandra usai pertemuan, di Bandar Lampung, pada Sabtu (03/05/2023).
Ketua Panitia Kegiatan, Wibowo membocorkan informasi kepada BeritaTren.com, bahwa peserta bahkan sudah menentukan tanggal momentum pelantikan bersama yang akan dilakukan di Bandar Lampung.
“DPP (APMIKIMMDO pusat) barusan menginformasikan, sedikitnya sudah ada 4 menteri yang menyatakan siap menghadiri pelantikan bersama DPD-DPC APMIKIMMDO se-Lampung,” kata Wibowo.
Dijelaskan, rencana pelantikan bersama APMIKIMMDO Provinsi Lampung tersebut akan diselenggarakan di Kota Bandar Lampung, dan berlangsung selama 3 hari.
Agendanya akan dirangkai dengan kegiatan workshop bagi pengurus dan bazar produk KUMKM.
Bagi pegiat dan pelaku usaha koperasi maupun UMKM di Provinsi Lampung yang ingin bergabung dengan Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil, dan Menengah Mandiri Indonesia (APMIKIMMDO) bisa kontak narahubung 085841868007 (pesan WhatsApp). ***