Follow FansPage
Berita Tren
Sabtu, 28 Juni 2025
No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
No Result
View All Result
Berita Tren
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Nasional

Mengejutkan! Indonesia Bangga, Muhammadiyah Mampu Membuat Peluru Kendali (Rudal) Komponen 100% Dalam Negeri

by Kris Dwi Antara
Juni 6, 2023
in Nasional
0
0
SHARES
143
VIEWS

BERITA TREN – Setelah sebelumnya mengejutkan dengan status pengakuan sebagai organisasi Islam terbesar nomor satu, tak hanya level Indonesia, bahkan dunia, kini Ormas Muhammadiyah dikagumi karena secara mengejutkan dipuji mampu memproduksi senjata peluru kendali (rudal). 

Hal yang mengejutkan, karena Muhammadiyah di Indonesia selama ini dikenal sebagai organisasi keagamaan, dan sosial, tetapi memiliki konsen penuh pada bidang pengembangan sumber daya manusia melalui lembaga pendidikan yang dimiliki. Kini tersiar berita mampu membuat rudal.

Pusat Riset CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan milik Muhammadiyah, tengah mengembangkan peluru kendali (rudal) yang digadang-gadang mampu mengurangi kebutuhan produk sejenis untuk persenjataan TNI, yang selama ini Indonesia masih bergantung pada produk negara lain.

Baca Juga: Pro-Kontra! Rekrutmen Lewat Marketplace, Mirip Barang Dagangan Warganet Tuding Mendikbudristek Degradasi Guru

Didampingi Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman melakukan kunjungan ke laboratorium atau Pusat Riset CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Senin (22/05/2023).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Jenderal Dudung mengaku optimis setelah melihat perkembangan rudal hasil riset anak-anak bangsa dari Muhammadiyah ini.

Center for Integred Research and Innovation atau CIRNOV adalah Pusat Riset di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang memiliki kegiatan utama melakukan riset (baik level akademik maupun industri), publikasi karya ilmiah dan menghasilkan karya teknologi (HKI, Produk).

Bidang utama riset meliputi Sensors and Optical Technologies. CIRNOV juga menjadi konsultan di bidang Teknologi Pertahanan dan Keamanan (Hankam).

Baca Juga: Apresiasikan Lokananta Sebagai Jantung Musik di Indonesia, Erick Tohir Revitalisasi Demi Seni dan UMKM Maju!

Dalam kunjungannya tersebut, Jenderal Dudung mengatakan, beberapa produk hasil riset CIRNOV diharapkan bisa memenuhi kebutuhan persenjataan TNI yang saat ini masih dipasok negara lain. 

“Kami sangat bangga, karena ini justru muncul dari Muhammadiyah. Ini luar biasa sekali menurut saya. Karena selama ini kita masih bergantung pada teknologi dari luar,” puji Jenderal Dudung pada laboratorium CIRNOV UAD.

Jenderal yang juga adalah Komisaris PT. Pindad ini berharap rudal hasil riset yang dilakukan oleh CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan ini terus dikembangkan.

Apa yang Jenderal Dudung ini katakan beralasan, karena selama ini CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan sudah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Pindad.

Baca Juga: Asosiasi Pengusaha Mikro Kecil Menengah Mandiri Indonesia (APMIKIMMDO) Provinsi Lampung Gelar Temu Pelaku UMKM 

“Rupanya anak-anak bangsa ini luar biasa, ini justru bisa dikembangkan menurut saya. Saya kebetulan komisaris PT. Pindad, nanti MoU yang sudah berjalan akan kami tingkatkan kembali. Kami sangat membutuhkan sebetulnya,” ungkap Jenderal Dudung Abdurachman. 

Menilik pertempuran dalam Perang Rusia-Ukraina yang masih berlangsung, penggunaan senjata jenis peluru kendali sangat menonjol sekali. Senjata jenis ini mampu menembak jatuh pesawat musuh.

Jenderal Dudung yakin dan berharap, rudal produksi CIRNOV UAD ini bisa terus dikembangkan kemampuannya.

Tak hanya menarget pesawat tempur lawan, rudal ini dapat juga dipergunakan untuk melumpuhkan tank.

“Rudal ini bisa digunakan untuk merontokkan pesawat udara maupun melumpuhkan tank baja. Ini bisa kita produksi sendiri disini, dan lihat TKDN nya sudah mendekati 100 persen, karena komponennya tersedia tanpa harus mengimpor,” tutur Jenderal Dudung.

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Kemenkop UKM Gandeng Promedia Teknologi Indonesia Bangun Jaringan Megaportal PLUT-KUMK

Untuk diketahui, Kepala Center for Integred Research and Innovation (CIRNOV) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adalah Profesor Hariyadi, juga adalah Ketua Tim Konsultasi Program Pembuatan Rudal Merapi.

Rudal Merapi adalah salah satu persenjataan yang dihasilkan putra-putri terbaik bangsa Indonesia. Nama “Merapi” disematkan untuk produk peluru kembali jenis rudal kaliber 70 mm yang memiliki kemampuan tidak main-main dalam hal jangkauan.

Rudal ini didesain oleh CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan sebagai senjata anti pesawat terbang atau untuk sasaran di udara dan dapat dipanggul.

Pengembangan Rudal Merapi dimulai sejak dilakukan kerja sama rancang bangun rudal antara Pusat Riset CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan dengan Dislitbangad tahun 2018-2020.

Baca Juga: Mengenang Alm. Tedjo Sumarto, Penyiar Legendaris RRI Acara Mimbar Hukum ‘Forum Negara Pancasila’ Era 1980-1995

Uji coba tembak sudah dilakukan pada 27-28 Desember 2021 di lapangan tembak Area Weapon Range (AWR) TNI AU, Pandanwangi, Lumajang. 

Uji tembak ini terlaksana hasil kerja sama CIRNOV dengan PT Dahana (Persero) yang melibatkan Pusat Riset Teknologi Penerbangan BRIN. 

Rudal Merapi merupakan senjata peluru kendali pertama dan besutan mandiri anak bangsa Indonesia yang dibuat dengan teknologi fire and forget, artinya, rudal yang setelah ditembakkan tidak perlu dipandu untuk mencapai sasaran.

Rudal Merapi setelah diluncurkan, ia akan mengunci target sasaran secara otomatis, sehingga memudahkan para penembak rudal dalam melakukan manuver selanjutnya setelah melesatkan rudal.

Baca Juga: Merawat Pluralisme Indonesia, Luncurkan Istilah Baru “Kristen Muhammadiyah”, Tak Perlu Ribut Ini Penjelasannya

Rudal ini cukup ringan yaitu sekitar 10 kg, dan mudah dibawa ke mana-mana oleh tentara. 

Untuk membawanya, rudal dimasukkan dalam tabung peluncur yang membutuhkan canard dan fin-tail yang dapat dilipat, sehingga setelah rudal ditembakkan dari peluncur, semua sirip-sirip tersebut akan membuka untuk melakukan fungsi aerodinamiknya menuju sasaran.

Dengan mampu memproduksi sendiri senjata jenis ini, kedepan Indonesia siap menghadapi ancaman embargo senjata.

Selain dapat memenuhi kebutuhan alutsista TNI untuk pertahanan nasional, produksi rudal Merapi secara masiv memiliki potensi untuk menambah finansial negara dengan menawarkannya di pasar persenjataan dunia.

Baca Juga: Cek Program MBKM Apa Saja? Kampus Merdeka, Konversi SKS Salma Salsabila Usai Taklukan Indonesian Idol 2023

Dilansir dari portal news.uad.ac.id oleh BeritaTren.com untuk karya ilmiah hasil riset non-Hankam, CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan pada masa pandemi Covid-19 lalu, telah berhasil meluncurkan sebuah karya Pistol Desinfektan Berbasis EV untuk membunuh virus. 

Untuk karya bidang Hankam, CIRNOV UAD selain menghasilkan Rudal Merapi juga telah berhasil menciptakan beberapa rudal lainnya, seperti Rudal Kodok.

Melihat persenjataan hasil karya anak-anak perguruan tinggi Muhammadiyah, Jenderal Dudung Abdurachman berharap dedikasi yang dilakukan Muhammadiyah akan menghasilkan sumber daya manusia yang berwawasan nusantara. ***

Tags: Dudung AbdurachmanIndonesiajenderalMuhammadiyahRudal

Berita Terkait

Pemerintah Paparkan Metodologi Penghitungan Angka Kemiskinan Nasional
Nasional

Pemerintah Paparkan Metodologi Penghitungan Angka Kemiskinan Nasional

by Ahmad Fauzi
Juni 15, 2025
Rusun ASN di Ibu Kota Nusantara Hampir Selesai, Dukung Pemerintahan Modern di Kalimantan Timur!
Nasional

Rusun ASN di Ibu Kota Nusantara Hampir Selesai, Dukung Pemerintahan Modern di Kalimantan Timur!

by Siti Nurhaliza
Desember 30, 2024
25-26 Desember 2024, Pemprov DKI Jakarta Bebaskan Ganjil Genap untuk Libur Natal
Nasional

25-26 Desember 2024, Pemprov DKI Jakarta Bebaskan Ganjil Genap untuk Libur Natal

by Dwi Cahyo Nugroho
Desember 25, 2024
Erupsi Gunung Ibu
Nasional

Erupsi Gunung Ibu, Abu Vulkanik 1.500 Meter Sebar Ancaman Kesehatan dan Lingkungan

by Kris Dwi Antara
Desember 25, 2024
Pencuri Kabel Telkom Ditangkap Dini Hari di Medan
Nasional

Pencuri Kabel Telkom Ditangkap Dini Hari di Medan, Polisi Ungkap Modus dan Barang Bukti yang Digunakan

by Siti Nurhaliza
Desember 14, 2024
Next Post

Mengenal Aplikasi Karyawan dari Majoo dan Manfaat Bagi Perusahaan

Leave Comment
  • Link Nonton Isekai Meikyuu de Harem wo Episode 1 – 12 Sub Indo, Cek Disini Untuk Link Nonton Anime Resmi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Link Tempat Nonton Overflow Sub Indo, Cek Disini untuk Nonton Anime dan Cuplikannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nonton anime overflow sub indo full episode

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SIMAK! Kunci Jawaban WOW Level 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 dan 50

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Khasiat Wirid Sirrullah, Dzatullah, Sifatullah, Wujudullah yang Bisa Kita Ketahui Bersama

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kategori

  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren
Berita Tren

© 2024 Berita Tren

Navigasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Info Karir
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Khazanah
  • Nasional
  • Ototekno
  • Pendidikan
  • Serba Serbi
  • Sport
  • Tren

© 2024 Berita Tren